AMBON, Siwalimanews – Sinergitas TNI dan Polri merupakan harga yang mutlak yang harus dipertahanakan dalam menjaga garda keamanan di Indonesia khususnya di Maluku.

Hal ini menjadi atensi Kapolda Maluku Irjen Lotharia Latif yang menegaskan jajarannya untuk mempererat sinegitas dengan TNI. Bahkan dalam instruksinya tersebut, Kapolda tak segan-segan mencopot pejabat polisi yang terlibat gesekan dengan pihak TNI.

Menindak lanjuti instruksi tegas Kapolda, Polsek Nusaniwe menginisiasi untuk melakukan apel sinergitas dengan melibatkan Koramil 06 Nusaniwe.

Apel Sinergitas TNI dan Polri ini berlangsung di Markas Polsek Nusaniwe di Desa Latuhalat, Rabu (12/1) yang dipimpin Kapolsek Nusaniwe Iptu Johan WM Anakotta dan Danramil 06 Nusaniwe Lettu Inf Hamlek Imamuly

Kapolsek dalam arahannya mengaku, apel sinergitas yang dilakukan berdasarkan kebijakan pimpinan Polri, dalam hal ini Kapolda Maluku dan Pangdam Pattimura.

“Sengaja dipagi ini kita laksanakan apel senergitas sesuai dengan arah dan kebijakan pimpinan Polri (Kapolda Maluku dan Pangdam), bahwa TNI-Polri harus solid, sinergi dalam mengamankan wilayah hukum,” ujar Kapolsek.

Apel sinergitas, lanjut Kapolsek juga dilakukan, agar dalam pelaksanaan tugas di lapangan saling menghargai dan menghormati, baik personel TNI maupun Polri.

“Apabila ada persoalan di lapangan segera laporkan kepada pimpinan secara berjenjang,” pintanya.

Senada dengan Kapolsek,  Danramil 06 Nusaniwe Lettu Inf Hamlek Imamuly menambahkan, dalam pelaksaan tugas TNI-Polri harus tetap solid dan sinergi.

Danramil  mengaku, TNI Polri harus dapat mengawal dan menggalang masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sesuai arahan pemerintah.

“Apabila ada permasalahan segera dituntaskan secara bersama-sama agar tidak menimbukan gangguan Kamtibmas. TNI-Polri adalah saudara dalam menjaga kamtibmas di wilayah hukum sektor Nusaniwe,” ujarnya.

Ia juga minta seluruh personel Koramil dan Polsek Nusaniwe dalam pelaksanaan tugas agar selalu menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat.

“untuk itu hindari benturan atau bentrok dengan masyarakat,” pintanya. (S-45)