MASOHI, Siwalimanews – Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas Sosial, mengirimkan bantuan ke Desa Masiulang pasca bentrokan antar desa di Kecamatan Seram Utara.

Bantuan yang dikirim berupa beras, makanan balita, bed cover, tikar, sendok one body, peralatan dapur, tenda, dan terpal. Bantuan ini sudah sampai di Desa Masiulang atau di lokasi bentrok, Jumat (4/4) dini hari.

Bantuan ini diserahkan langsung kepada warga oleh Wakil Bupati Maluku Tengah Mario Lawalata, yang sudah berada di lokasi bentrok sejak, Kamis (3/4) sore.

Kini, aparat gabungan dari TNI dan Polri beserta masyarakat di Desa Masihulan telah mendirikan tenda pengungsian dan dapur umum.  Situasi di lokasi bentrokan antara tiga desa tetangga tersebut telah kembali kondusif, dengan aparat keamanan masih berjaga di perbatasan ketiga desa.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, bentrokan ini mengakibatkan Negeri Masiulang porak poranda, dimana sekitar 61 rumah warga dilaporkan dibakar massa.

Baca Juga: Wakapolres Pimpin Upacara Pemakaman Aipda Anumerta Husni Abdulah

Kepala BPBD Maluku Tengah Nova Anakotta yang dikonfirmasi Siwalimanews, Jumat (4/4) membenarkan bahwa pihaknya telah menyalurkan bantuan darurat kepada masyarakat di Desa Masihulan.

“Iya benar, tadi malam bantuan darurat berupa tenda, family kit, tikar, dan lain sebagainya telah sampai di TKP. Bantuan tersebut sudah diserahkan langsung oleh pak wakil bupati kepada masyarakat,” ujar Anakotta.

Sementara itu, Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa bersama Kapolda Maluku dan Pangdam XV Pattimura juga kini sementara menuju lokasi bentrok. Kunjungan ini sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Provinsi Maluku serta upaya pemerintah dalam menangani dampak bentrokan dan mencari solusi perdamaian.(S-17)