AMBON, Siwalimanews – Partai Gerindra diminta untuk mengisi kekosongan satu kursi jatah anggota DPRD milik mereka dari daerah pemilihan Kota Ambon.  

“Sampai dengan saat ini DPRD Provinsi Maluku masuh kekurangan satu anggota dari Fraksi Gerindra, untuk itu kita minta agar mereka secepatnya dapat menuntaskan kekosongan kursi tersbeut,” pinta Ketua DPRD Provinsi Maluku, Lucky Wattimury kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis (22/7).

Ia mengaku, persolan untuk anggota dari Fraksi Gerindra ini memiliki masalah yang berbeda dari Partai Demokrat, dimana proses hukumnya masih sedang berjalan.

Karena itu, cepat atau lambat dilakukannya pengambilan sumpah terhadap anggota DPRD Provinsi Maluku dari partai Gerindra ini sangat bergantung dari partai itu sendiri.

Artinya, tidak ada kaitan sama sekali dengan DPRD, karena DPRD dapat melakukan langkah-langkah jika terdapat usulan dari partai Gerindra yang diterima pihaknya.

Baca Juga: Pedagang di Aru Demo Tolak Perpanjangan PPKM

Namun, sampai dengan saat ini belum ada titik terang dari Partai Gerindra sendiri, sehingga selaku pimpinan dewan, dirinya mengembalikan proses pengisian anggota DPRD kepada partai untuk bisa berproses dengan baik.

“Kita serahkan ke partai bagaimana menyelesaikan masalah yang sedang dilakukan oleh Roby Gaspersz, sehingga kekurangan satu anggota itu bisa segera diselesaikan,” ucapnya.

Wattimury menegaskan, dengan kurangnya satu anggota, maka Partai Gerindra tidak ada satu kursi, tetapi DPRD Provinsi Maluku juga mengalami kerugian, karena ada satu komisi yang kekurangan anggota.

Karena itu, Wattimury berharap, Partai Gerindra dapat menyelesaikan persolan ini dengan sebaik-baiknya. (S-50)