Pakai Narkoba, Polisi Tetapkan Willem sebagai Tersangka
Polisi Kantongi Dua alat Bukti
AMBON, Siwalimanews – Anggota DPRD Maluku dari Fraksi Partai Demokrat Willem Wattimena, resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.
Ditetapkannya Willem sebagai tersangka, setelah penyidik Satresnarkoba Polresta Ambon mengantongi hasil pemeriksaan barang bukti berupa alat hisap sabu dari laboratorium Makassar.
“Hari ini kami alihkan status WZW dari saksi ke tersangka, karena dua alat bukti sudah cukup, yakni hasil pemeriksaan urin dari Balai Laboratorium Kesehatan dan Kalibrasi Alat Kesehatan Dinkes Provinsi Maluku menunjukan positif, ditambah hasil uji barang bukti di laboratorium forensik Makassar juga positif,” jelas Kasat Narkoba Polresta Ambon, AKP Jufri Jawa, saat dikonfirmasi Siwalimanews di Mapolresta, Rabu (10/3).
Atas perbuatannya kata Kasat, Willem terancam 10 tahun penjara lantaran dijerat dengan Pasal 112 ayat (1) dan Pasal 127 ayat (1) huruf (a) Undang- Undang Nomor: 35 tahun 2019 tentang Narkotika.
Untuk diketahui, polisi memastikan Willem Wattimena, positif menggunakan narkoba jenis sabu. Posisinya di DPRD terancam.
Baca Juga: Willem Pasti Pecat!Keyakinan polisi itu berdasarkan hasil tes urine yang dilakukan, untuk membuktikan kalau Anggota Fraksi Partai Demokrat itu benar-benar mengkonsumsi narkoba.
Anggota DPRD Maluku daerah pemilihan Maluku Tengah itu ditangkap polisi lantaran kedapatan membawa alat hisap sabu di dalam handbag miliknya, Senin, (8/3) di Bandara Pattimura.
Willem saat itu baru tiba dari Jakarta, menggunakan Batik Air.
Berbekal hasil yang didapat, polisi lalu melakukan pengembangan, termasuk melakukan tes urine kepada Willem. Hasilnya, positif dia menggunakan sabu.
Kabid Humas Polda Maluku, Kombes M Roem Ohoirat kepada wartawan di Ambon Selasa (9/3) membenarkannya, hasil tes urine dilakukan pasca Willem diamankan oleh personel Satresnarkoba Polresta Ambon.
“Usai penangkapan dan menemukan alat hisap sabu, yang bersangkutan kemudian diamankan ke Polresta Ambon dan dilakukan tes urine dan hasilnya positif,” ungkap Ohoirat. (S-45)
Tinggalkan Balasan