AMBON, Siwalimanews –  Anggota Komisi III DPRD Provinsi Maluku Irawadi mengingatkan otoritas Bandara Internasional Pattimura untuk memperhatikan waktu tunggu bagasi.

Peringatan ini diungkapkan Irawadi merespon keluhan penumpang pesawat yang sering kali menunggu bagasi selama berjam-jam pada semua maskapai penerbangan.

Irawadi menjelaskan, lalu lintas penerbangan di Bandara Internasional Pattimura berbeda dengan bandara-bandara internasional lainya seperti Bandara Soekarno-Hatta di Jakarta, Bandara Hasanuddin di Makasar maupun Juanda di Surabaya.

“Bayangkan saja bandara besar seperti Soetta saja manajemen bagasi tidak selama yang terjadi di Bandara Pattimura, ini mestinya menjadi perhatian serius pihak bandara,” kesalnya kepada wartawan di Baileo Rakyat Karang Panjang, Kamis (7/9).

Sebagai bandara dengan jadwal penerbangan yang sedikit, pihak Bandara Pattimura mestinya memberikan kenyamanan bagi para penumpang.

Baca Juga: Masalah Kemacetan dan Sampah Jadi PR Bagi Pemkot

Apalagi, dengan harga tiket pesawat yang mahal, mestinya penumpang disuguhi dengan waktu tunggu bagasi yang cepat bukan seperti yang terjadi saat ini.

“Bandara mestinya mengatur waktu tunggu bagasi tidak boleh lama, sebab jarak pesawat dengan ruang tunggu bagasi juga tidak terlalu jauh seperti di bandara besar di Pulau Jawa,” tegasnya.

Menurutnya, waktu tunggu bagasi yang terlalu lama akan berdampak bagi keinginan para wisatawan berkunjung ke Maluku, sebab salah satu indikator penduduk pariwisata yaitu manajemen bandara yang baik.

Irawadi juga mengingatkan terkait persoalan kebersihan pada fasilitas toilet bandara, sebab persoalan ini juga berpengaruh terhadap tingkat kepercayaan wisatawan berkunjung ke Ambon.(S-20)