AMBON, Siwalimanews – Badan Pusat Statistik Provinsi Maluku mencatat, nilai ekspor Maluku pada periode Januari – Mei 2020 sebesar US$ 29,50 juta.

Kabid Statistik dan Distribusi BPS Maluku Jessica E Pupella menjelaskan, secara kumulatif nilai ekspor Januari sampai dengan Mei 2020 mengalami peningkatan 433,45% dibandingkan periode yang sama tahun 2019.

“Tujuan ekspor Maluku bulan Mei 2020 adalah Singpura, Vietnam, Jepang dan  Tiokong,” ungkap Pupella.

Sementara total nilai ekspor komoditi asal Maluku yang diekspor dari pelabuhan luar Maluku  pada periode Mei 2020 kata Pupella, mencapai US$ 1,74 juta atau turun 0,95 persen dibanding April 2020.

Dijelaskan, pada Mei 2020 ekspor Maluku ke negara-negara Asean yakni Singapura dan Vietnam serta beberapa negara di kawasan Asia lainnya yaitu Jepang dan Tiongkok .

Ekspor terbesar pada periode ini menuju negara Tiongkok US$ 4,15 juta. Jika dibandingkan dengan periode April 2020 terjadi penurunan ekspor ke Tiongkok 48,48% sedangkan ekspor ke Singapura mengalami peningkatan sekitar 45,28%.

“Untuk Impor Maluku pada periode Mei 2020 mencapai US$ 9,46 juta atau meningkat sekitar 30,89% dibandingkan impor April 2020 US$ 7,22 juta,” cetusnya.

Secara kumulatif kata dia, nilai impor Maluku Januari-Mei 2020 mencapai US$ 43,58 juta atau turun 56,74% dibandingkan periode sama tahun 2019.

Selama Januari-Mei 2020 negara asal impor Maluku adalah Singpura dan Malasyia. Impor terbesar berasal dari singapura dengan nilai US$ 30,95 juta.

“Komoditi yang diimpor sejak Januari-Mei berasal dari sektor migas melalui pelabuhan Yos sudarso Ambon,” ucapnya.(Mg-5)