AMBON, Siwalimanews – Anak buah kapal (ABK) Kapal Motor Sanjaya 33 atas nama Ari Wibawa asal Indramayu yang hilang saat kapal naas itu tenggelam akhirnya ditemukan sudah tak bernyawa lagi, bahkan sebagian anggota tubuhhya sudah tak ada.

Korban ditemukan oleh ABK Kapal Sanjaya 108, pada Kamis (26/3) sekitar pukul 08.20 WIT dalam kondisi mengapung di perairan laut Aru dan terbelit jaring.

Kemudian pada Jumat (27/3) Pukul 18.30 WIT , kapal yang menemukan korban tersebut merapat di Pelabuhan Sudarso Dobo untuk menurunkan jenazah dan kemudian dibawah ke RSUD Cenderawasih Dobo untuk dilakukan visum.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Siwalimanews di Mapolres Aru menyebutkan, bahwa penemuan jenazah berjenis kelamin laki-laki ini berawal dimana pada pukul 07.30 WIT saat KM. Sanjaya 108 lego jangkar pada posisi  7° 12′ 23″ S – 134° 20′ 46″ E di perairan Aru, dimana kapal dalam kondisi perbaikan pada mesin, serta menunggu alat mesin dari kapal rombongan.

Kemudian sekitar pukul 08.20 WIT salah satu ABK kapal ini atas nama Jafar Paparu (40) melihat benda putih terapung dan ia melaporkan hal itu kepada Bingsing (54) selaku kapten kapal, bahwa ada benda putih terapung di sekitar kapal dengan jarak kurang lebih 500 m.

“Dpata laporan dari ABKnya kemudian Pukul 08.30 WIT kapten kapal perintahkan angkat jangkar untuk dekati benda terapung tersebut dan saat mendekat ternyata benda terapung itu adalah jenazah seorang laki-laki,” ungkap sumber itu.

Setelah melihat jenazah itu, kata dia, si kapten langsung menghubungi Rinto pengurus kapal yang berada di Dobo. Mendapat info itu, pengurus kapal menginstruksikan kepada kapten untuk membantu mengevakuasi jenazah ke kapal dan dibawa ke Dobo.

KM Sanjaya 108 ini tiba di Dobo pada Jumat (27/3) sekitar Pukul 18.30 WIT, selanjutnya jenazah di turunkan (evakuasi) ke mobil Mitsubitsi L300 yang berada di pelabuhan untuk dibawa menuju RSUD Cendrawasih Dobo guna dilakukan otopsi.

“Dari hasil pemeriksaan oleh pihak RSUD Cendrawasih Dobo, serta dilaksanakan pengecekan kondisi serta ciri-ciri jenazah tersebut, ABK KM. Sanjaya 33 yang selamat saat mengalami kecelakaan laut, semuanya membenarkan bahwa jenazah tersebut adalah rekan mereka atas nama Ari Wibowo yang belum ditemukan, sesuai dengan tanda tato yang ada di tubuhnya. (S-39)