Longboat Tenggelam di KKT, Satu Penumpang Dinyatakan Hilang
SAUMLAKI, Siwalimanews – Warga Desa Kamatubun, Kecamatan Wermaktian, Kabupaten Kepulauan Tanimbar Hilang, usai longboat yang ditumpanginya mengalami kecelakaan dan tenggelam
Kepala Desa Kamatubun Faduk Iraratu saat dikonfirmasi Siwalimanews melalui telpon selulernya, Kamis (6/4) membenarkan kejadian itu, dimana akibat tenggelammnya longboat tersebut satu warga atas nama Baltasar Nanarain, dinyatakan hilang lantaran hingga saat ini belum ditemukan.
“Kami sudah lakukan pencarian terhadap korban, namun hingga sekarang belum ditemukan. Kami akhirnya mengakhiri pencarian dan akan dilanjutkan pada besok hari, sebab kondisi laut yang tidak bersahabat,” ungkap sang kades.
Ia menjelaskan, kejadian tersebut terjadi pada, Kamis (6/4) sekitar pukul 18.30 WIT akibat cuaca extrem yang menyebabkan tenggelamnya longboat reguler yang membawa 14 penumpang dengan rincian 8 laki laki dewasa, 1 anak laki berumur 4 tahun dan 6 perempuan.
14 penumpang longboat naas ini, hendak balik dari Desa Batu Putih menuju Lakdota (pelabuhan alternatif) namun naas nasib mereka, dimana baru sekitar 300 meter, tepat di Tanjung Lakdota longboat tersebut tenggelam.
Baca Juga: Tujuh Jabatan Strategis di Polresta Ambon Dirotasi“Dugaan kami masih seputar cuaca extrem dan over penumpang serta barang jualan yang mengakibatkan longboat milik Jeri Kora (Kaur Pemerintahan Rumah Salut) tenggelam dan satu korban hingga sekarang belum bisa kami temukan,” tutur kades.
Beruntung kata kades, saat itu pihaknya juga balik ke Seira, diditenah perjalanan tepatnya di seputaran Tanjung Lakdota, pengemudi longboat yang mereka tumpangi mengatakan bahwa ada yang tenggelam.
“Pas waktu itu kita juga mau balik ke Seira, dan di seputran Tanjung lakdota yang bawa longboat bilang ke saya bahwa pak kades Itu ada orang tenggelam disana,” tutur kades.
Mendengar laporan tersebut, dirinya langsung minta kepada pengemudi longboat yang mereka tumpangi untuk menepi di Tanjung Lakdota, untuk berbalik arah menyelamatkan warga yang tenggelam serta melaporkan peristiwa itu ke pihak kecamatan.
Camat Wermaktian yang juga ikut dalam longboat yang ditumpangi kades, langsung menghubungi Polsek setempat untuk melaporkan peristiwa tersebut, dan kemudian kapolsek bersama personelnya langsung bergerak membantu mencari korban yang tenggelam.
“Kami sempat selamatkan salah satu ibu. Kemudian setelah kita turunkan semua penumpang di longboat yang kita tumpangi bersama camat dan sekdes, saya langsung balik mencari para korban lainnya dan menemukan 3 korban diantaranya dua orang ibu dan satu anak berumur 4 tahun yang masih bertahan di laut, sementara korban lainnya berhasil berenang sampai ke daratan,” ungkap kades.
Usai tiba didaratan tambah kades, pihaknya sempat bertanya apakah semua penumpang sudah ada, ternyata salah satu warga belum ditemukan.
“Akhirnya kami putuskan balik mencari, namun karena cuaca buruk, dan kemudian sudah malam, maka kita memutuskan untuk besok baru lanjutkan pencarian. Untuk semntara korban selamat berjumlah 13 orang telah dipulangkan ke rumah mereka masing-masing,” jelas kades. (S-26)
Tinggalkan Balasan