Latuconsina Dilantik Tanpa Kehadiran RR
AMBON, Siwalimanews – Rasyad Effendi Latuconsina resmi menggantikan Richard Rahakbauw sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi Maluku.
Latuconsina dilantik dan diambil sumpah serta janji jabatan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Ambon H Zainuddin dalam paripurna PAW wakil ketua DPRD, di ruang paripurna DPRD Maluku, Senin (27/7).
Pelantikan itu tanpa dihadiri oleh RR, sapaan Richard Rahakbauw. ia saat ini berada di Jakarta.
RR yang dihubungi Siwalima melalui telepon selulernya membenarkan, ketidakhadirannya. Tetapi bukan disengaja. Ia mengaku ada urusan penting di Jakarta yang tidak dapat ditinggalkan.
“Iya benar, saya tak ikut paripurna itu, ketidakhadiran saya ikut rapat paripurna disebabkan ada urusan penting di Jakarta yang tidak dapat saya tinggalkan. Saya juga sampaikan di laman facebook saya soal ketidakhadiran saya di acara pelantikan pak Rasyad Effendy Latuconsina pada hari ini,” ujarnya.
Baca Juga: RR Resmi Diganti Hari Ini dari Kursi Wakil Ketua DPRDLantaran tak bisa meninggalkan urusan penting di Jakarta, RR menghubungi Ketua DPRD Lucky Wattimury, Sekwan Bodewin Wattimena, dan Latuconsina agar dapat menunggu sampai ia kembali ke Ambon baru dilaksanakan paripurna.
RR mengaku, Ketua DPRD dan Sekwan menyetujuinya. Namun keduanya meminta agar menghubungi Latuconsina. Atas saran itu ia mengontak Latuconsina. Tetapi Latuconsina minta agar pelantikan tetap jalan, karena semua orang sudah tahu.
“Saat itu pun saya menyampaikan kepada pak Rasyad bahwa saya tak bisa hadir karena masih ada urusan penting di Jakarta,” ujarnya.
Kalau dirinya berniat untuk tidak hadir, kata RR, tidak mungkin ia menghubungi Ketua DPRD, Sekwan dan Latuconsina.
“Seandainya saya tidak mau hadir, tidak mungkin saya kontak Ketua DPRD, sekwan, dan pak Rasyad sendiri untuk minta penundaan pelantikan sambil tunggu saya kembali ke Ambon. Karena pak Rasyad menghendaki pelantikan beliau harus dilaksanakan, maka saya tidak bisa memaksakan kehendak saya kepada beliau,” tandasnya.
RR menambahkan, ketidakhadirannya mengikuti paripurna PAW Wakil ketua DPRD Maluku perlu diketahui semua pihak, agar tidak ada yang bertanya-tanya.
“Ketidakhadiran saya mengikuti paripurna PAW Wakil Ketua DPRD Maluku perlu diketahui semua pihak, agar tidak ada pernyataan dan pertanyaan yang seakan-akan saya tidak mau menghadiri acara pelantikan itu,” ujarnya.
Rapat paripurna PAW Wakil Ketua DPRD dipimpin Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimury, didampingi oleh Wakil Ketua Melkias Sairdekut, Aziz Sangkala. Hadir pula sejumlah anggota dewan. Sementara Gubernur, Murad Ismail mengikuti secara virtual.
Lucky Wattimury dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada RR atas dedikasi selama menjabat sebagai wakil ketua serta memintanya untuk tetap membantu tugas-tugas dewan kedepan.
“Izinkan saya memberikan apresiasi kepada Bapak Richard Rahakbauw beserta keluarga atas dedikasi selama ini serta saya juga meminta untuk tetap bersama membantu tugas-tugas dewan kedepan,” ujarnya.
Sementara Gubernur dalam sambutannya mengatakan, berdasarkan pasal 36 ayat 3 Peraturan Pemerintah Nomor 12 tahun 2018, PAW Pimpinan DPRD menjadi kewenangan partai politik.
Karena itu, gubernur meminta pergantian Wakil Ketua DPRD Maluku harus dipandang sebagai dinamika politik, sehingga tidak boleh dipolitisir dalam arti negatif atau dikaitkan dengan kepentingan tertentu.
Gubernur mengharapkan, dalam semangat kemitraan antara eksekutif dan legislatif dengan kehadiran wakil ketua yang baru akan memberikan suasana yang lebih kondusif dan harmonis diantara anggota DPRD, termasuk semakin mensinergikan hubungan kemitraan dengan pemerintah daerah. (Cr-2)
Tinggalkan Balasan