AMBON, Siwalimanews – Gubernur Maluku, Murad Ismail resmi melantik 35 pejabat eselon III dan eselon IV di lingkup Pemprov Maluku, Rabu (22/7).

Pelantikan dan pengambilan sumpah janji jabatan pejabat administrator, pengawas berdasarkan SK Gubernur Maluku Nomor 409 tahun 2020 dan pejabat fungsional berdasarkan SK Nomor 410.

Dalam arahannya, Gubernur menitipkan tiga pesan kepada pejabat yang baru dilantik. Pertama, pandemi Covid-19 mengharuskan dilakukan melakukan penyesuaian terhadap sistem kerja ASN.

“Apapun kebijakan yang ditempuh baik itu bekerja di kantor maupun bekerja di rumah, saya tegaskan kita tetap harus menjamin penyelenggaraan pemerintah dan pelayanan publik dapat dilaksanakan secara efektif,” ingat Gubernur.

Kedua, segera lakukan adaptasi ditempat tugas yang baru, ciptakan inovasi bagi percepatan pembangunan di daerah.

“Pastikan kebijakan program dan kegiatan yang dilaksanakan benar-benar berpihak kepada rakyat yang berbasis pada percepatan pengentasan kemiskinan, pengurangan pengangguran, peningkatan peyananan dasar dan mendorong peningkatan investasi serta pertumbuhan ekonomi,” katanya.

Ketiga, bangun jalinan kerja (networking) yang solid dan sinergis melalui komunikasi, koodinasi dan kolaborasi secara efektif dengan semua unit kerja dan semua pemangkut kepentingan.

Selain itu junjung tinggi integritas saudara sebagai pejabat publik dan ASN serta berpegang teguh sumpa/janji yang baru saja saudara ikrarkan.

“Ingatlah bahwa, jabatan adalah kepercayaan sekaligus amanah yang harus dipertanggungjawabkan tidak hanya kepada pemerintah, negara dan masyarakat tetapi juga kepada Tuhan Yang Maha Kuasa,” tegasnya.

Diakuinya, penataan birokrasi seperti ini akan terus kita lakukan untuk mendapatkan struktur birokrasi Pemerintah Provinsi Maluku yang ideal, profesional. Diisil oleh orang-orang yang tepat memiliki integritas, kapasitas yang kuat dan profesional.

Hal ini dilakukan dengan benar dan pertimbangan yang obyektif dan ditetapkan berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi dan hasil evaluasi terhadap kinerja birokrasi.

Walaupun demikian, “Penataan birokrasi ini harus dimaknai sebagai kebutuhan organisasi demi meningkatkan kinerja birokrasi dan mewujudkan visi dan misi Pemprov Maluku,” tandasnya.

Pantauan Siwalima, pejabat yang dilantik seperti Raden Affandy Zarkasyi Hassannusi sebagai Sekretaris  Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Sandra Diana Pattinaja sebagai Sekretaris Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Sjamsulbahry Jousangadji sebagai Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga dan Katerina Costafina Huwae sebagai Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsikan.

Selanjutnya Adrianita Sulistiorini sebagai Kabid Cipta Karya Dinas PUPR, Marlon Paul Freddy Manuputty sebagai kepala Seksi Penyediaan dan Pelaksanaan pada Bidang Perumahan Umum Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, dr. Adonia sebagai Kepala UPTD Balai Kesehatan Paru Masyarakat Maluku dan helen J Loupatty sebagai Pustakawan Ahli Madya pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Maluku. (S-39)