AMBON, Siwalimanews – Gubernur Maluku Murad Ismail melantik 101 pejabat eselon III dan IV di sejumlah organisasi perangkat daerah lingkup Pemprov Maluku, Kamis (7/1).

Pelantikan 101 pejabat eselon III dan IV tersebut berdasarkan SK Gubernur Nomor 20 Tahun 2021, tanggal 6 Desember, tentang pem­berhentian dan pengangkatan peja­bat administrator dan pengawas di lingkup Pemprov Maluku.

“Ingat kalian adalah agen-agen perubahan, kalian harus berinovasi, jangan di zona aman aja,” tegas gubernur.

Gubernur mengatakan, pelantikan pejabat birokrasi pada saat ini seba­gai pintu masuk yang tepat untuk mengapai sasaran dan target kinerja pembangunan di Provinsi Maluku.

Struktur birokasi Pemprov Maluku lanjut gubernur, harus dibuat secara ideal, profesional disisi oleh orang yang tepat dan memiliki integritas dan kapasitas yang kuat serta profesional. “Jadi saya minta kalian harus punya banyak inovasi, jangan ber­main di zona aman terus,” ingat Murad.

Dengan demikian, penataan biro­kasi ini harus dimaknai sebagai per­wujudan organisasi demi dimening­katkan kinerja pemerintah atau pemerintah daerah.

“Jadi saya ingatkan kembali sebagai sebuah organsiasi, kita tidak dapat bekerja sendiri-sendiri. Kita butuh kerja sama, kita harus selalu membangun komunikasi, kolaborasi secara efektif dengan semua pihak dan pemangku kepentingan agar visi dan misi pemda dapat berjalan dengan baik,” tandasnya.

Untuk diketahui, jumlah pejabat eselon III yang dilantik sebanyak 33 orang dan eselon IV sebanyak 68 orang.

Jumlah pejabat yang diganti dari BKD sebanyak 4 orang, BPBD seba­nyak 1 orang, Badan Pendapatan Dae­rah 3 orang, Dinas ESDM 2 orang, Dinas Kehutanan 11 orang, Di­nas Kesehatan 8  orang, Dinas Kominfo 11 orang, Dinas Lingku­ngan Hidup 1 orang

Selanjutnya Dinas Pemuda dan Olahraga 2 orang, Dinas Pertanian 10 orang, Dinas Sosial 8 orang, Dinas Ketenagakerjaan dan Trans­migrasi 5 orang, RSUD dr Haulussy 3 orang, RSUD Ishak Umarela  7 orang, Satpol PP 1 orang dan sejumlah dinas lainnya. Hadir pada pelantikan itu Sekda Maluku, Kasrul Selang, dan sejumlah pimpinan OPD lingkup Pemprov Maluku. (S-39)