AMBON, Siwalimanews – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tanimbar meraih penghargaan proses pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih untuk Pilkada 2024 dengan predikat tercepat.

Penghargaan itu dapat diraih dengan konsistensi 327 petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) yang bekerja tanpa henti selama satu bulan, dengan menyusuri 191 TPS dari jumlah data pemilih 88.177 pemilih di Kabupaten Tanimbar.

Penghargaan itu diserahkan oleh ketua KPU Maluku M Shaddek Fuad, dalam rangkaian kegiatan kesiapan rapat koordinasi persiapan penyusunan daftar pemilih sementara dan apel siaga untuk menyukseskan pelaksanaan Pilkada serentak di Maluku yang berlangsung di Lapangan Merdeka Ambon, Sabtu (27/7).

Kepada Siwalimanews, Ketua KPU Tanimbar Christian Matruty mengaku bangga, namun tugasnya bersama rekan-rekan KPU lainnya masih panjang, yakni hingga selesai pilkada nanti.

“Untuk pencocokan dan penelitian data pemilih atau coklit sejak 24 Juni sampai 24 Juli, Tanimbar jadi yang tercepat, sehingga penghargaan diberikan KPU Provinsi Maluku kepada kita,” ujar Matruty.

Penghargaan ini kata Matruty, merupakan bentuk apresiasi dari KPU Maluku kepada KPU Tanimbar yang sudah boleh melaksanakan coklit tercepat.

“Kita sudah selesai melaksanakan coklit, tetapi tugas kita adalah sampai penetapan DPT pada 22 September, guna memastikan seluruh warga negara yang memenuhi syarat di Kabupaten Tanimbar terdaftar sebagai pemilih,” tandas Matruty.

Meski diterpa kondisi letak geografis kepulauan lanjut Matruty, namun Tanimbar masih jadi yang tercepat, karena kelemahan dibuat menjadi kekuatan.

“Rentang Kendali kita di Kabupaten Tanimbar kan daerah kepulauan, ada beberapa kecamatan yang dukungan jaringan internet minim, seperti Kecamatan Wuarlabobar dan Molomaru, apalagi coklit kali ini berbasis aplikasi yang butuh koneksi internet, tetapi dengan keterbatasan-keterbatasan yang ada, kami pakai kelemahan itu sebagai kekuatan dan dapat menyelesaikan coklit 100 persen tercepat, sehingga akumulasi dari seluruh kecamatan di Kabupaten Tanimbar ketika terbaca di sistem admin KPU Maluku kita yang paling tercepat,’ tandas Matruty.

Matruty juga menyampaikan, terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tanimbar yang sudah berpartisipasi, serta 327 pantarlih, 246 PPS dan 50 PPK se-Kabupaten Tanimbar.

“Saya juga sampaikan terima kasih kepada Bawaslu Tanimbar dan jajarannya yang senantiasa melaksanakan Pengawasan pencoklitan serta seluruh keluarga besar KPU Kepulauan Tanimbar,” ucap Matruty.(S-26)