MASOHI, Siwalimanews  – Proses seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) lingkup Pemkab Maluku Tengah formasi 2019, telah berlangsung selama dua hari. Dimulai sejak 20 hingga 22 Februari 2020 yang dilangsungkan di Aula SMP Negeri 1 Masohi, yang akan berlangsung selama empat hari.

Kesiapan Pemkab Maluku Tengah dalam proses seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS, diapresiasi Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI Bima Haria Wibisana. Hal itu disampaikan Bima saat melakukan kunjungan monitoring seleksi CPNS di Masohi, Sabtu 22 Februari 2020.

“Saya kira proses (tes SKD gunakan sistim CAT) sudah sesuai standar prosedur dan fasilitas yang disediakan sudah memadai,” kata Bima yang didampingi Sekda Malteng, Rakib Sahubawa usai melakukan pemeriksaan proses tes SKD CPNS lingkup Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah.

Meski begitu dia berharap kedepan kesiapannya lebih ditingkatkan terutama kesiapan ruang seleksi yang menurutnya harus terintegratif agar peserta yang hendak mengikuti seleksi dan melewati tahapan pemeriksaan dan simulasi tidak terhambat cuaca buruk.

“Kedepan lebih ditingkatkan. Ini kebutulan tidak hujan kalau hujan pasti mengganggu (persiapan). Kedepan kalau ada fasilitas lebih baik itu bagus,” pungkasnya.

Baca Juga: Reses di Manipa, Silawane Siap Tampung Aspirasi Masyarakat

Dia menegaskan saat ini tidak ada proses rekrutmen tanpa mengikuti tes seleksi. Bahkan tak satupun pejabat daerah atau pejabat negara yang dapat menjamin atau menjanjikan kelulusan bagi setiap pelamar CPNS, karena prosesnya dilakukan transparan melalui sistim online.

“Kalau dari kami yang pertama adalah bagaimana menjamin transparansi dan akuntabilitas dari proses ini supaya publik bisa lihat prosesnya, nilainya sehingga dengan tes inilah mereka bisa menjadi ASN yang profesional dan ini tidak mungkin ada titipan dari calo. Baik saya maupun pak sekda tidak bisa intervensi. Kalau ada yang mengaku bisa, itu bohong,” tegas Bima. (S-36)