BULA, Siwalimanews – Kepala Dinas Kesehatan Seram Bagian Timur, Abas Rumatamerik mengaku, status Orang Dalam Pemantauan (ODP) di kabupaten ini bertambah menjadi empat orang.

Sebelumnya ODP di SBT, terdata hanya tiga orang, namun pada Jumat (3/4), pihak Puskesmas Bula menetapkan satu orang lagi berstatus ODP karena memiliki gejala batuk, flu, demam dan memiliki riwayat perjalanan dari daerah yang terpapar covid-19.

“Ada empat ODP saat ini namun, satunya sudah mulai membaik,” tandas Rumatamerik, kepada Siwalimanews di Bula, Senin (6/4).

Dijelaskan, satu ODP yang menjalani studi di Jakarta ini diketahui memeliki gejala batuk, demam, dan Flu. Selain itu meliki riwayat perjalanan dari Jakarta-tangerang, transit Ambon, dan Bula. Sehingga, melalui hasil pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Bula belum lama ini, tim medis tetapkan sebagai ODP dan saat ini remaja tersebut sedikit membaik.

Selain itu, dua ODP yang terdiri dari Ibu dan anak. Mereka merupakan warga Bula yang miliki gejala yang sama dan riwayat perjalanan dari daerah yang terpapar covid-19.

Baca Juga: DPRD Buru Alihkan Rp 3,1 M Tangani Waspada Covid-19

Sedangkan status ODP yang baru ditetapkan ini juga adalah remaja yang studi di salah satu kampus di Makassar.  Ia ditetapkan sebagai ODP karena miliki gejala batuk, Flu, gatal pada tenggorokan, demam dan serta memeliki riwayat perjalanan dari Makassar- Ambon dan Bula.

“Pasien baru ini diketahui saat mendapat pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Bula, Jumat (3/4) dan dari hasil pemeriksaan ditetapkan sebagai ODP,” jelasnya.

Ditambahkan, untuk pasien yang statusnya ODP, saat ini sementara dilakukan isolasi mandiri dan selalu dipantau oleh petugas kesehatan. (S-47)