AMBON, Siwalimanews – Ketua DPRD Kota Ambon Elly Toisuta mengatakan, jatah vaksin Covid-19 bagi Provinsi Maluku sebanyak 1,1 juta vaksin yang akan diberikan pemerintah pusat dipastikan akan disalurkan ke 11 kabupaten dan kota di daerah ini.

Oleh sebab itu, jika nantinya berapapun jatah yang diterima oleh Pemkot Ambon, harus dimaksimalkan penggunaannya sesuai dengan jumlah dan peruntukannya yang sudah diatur pemerintah.

“Untuk Provinsi Maluku mendapat kuota 1,1 juta vaksin, nantinya pak gubernur akan lihat sejauh mana kebutuhan dari vaksin itu. Apakah lebih banyak untuk Kota Ambon ataukah kabupaten yang lain,” ucap Toisutta kepada Siwalimanews di Baileo Rakyat Belakang Soya, Selasa (17/11).

Walaupun demikian, ia memastikan Kota Ambon akan memperoleh vaksin dalam jumlah yang cukup banyak, dikarenakan pasien yang terkonfirmasi positif di Maluku terbanyak ada di Kota Ambon.

Sebagai pimpinan DPRD yang juga representasi dari warga Kota Ambon, apapun yang diambil oleh kebijakan pemerintah pusat melalui gubernur, pihaknya tetap akan memberikan dukungan sepenuhnya.

“Berapapun yang nantinya diberikan jatah untuk Ambon kita akan upayakan dan maksimalkan untuk penggunaannya bagi warga,” ucapnya.

Yang perlu diperhatikan nanti kata Toisuta yakni, ketika vaksin itu nantinya didistribusikan ke Maluku, maka pemprov maupun pemkot atau dinas terkait harus memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.

“Ini pentjng, karena pemberian vaksin ini merupakan hal baru sehingga harus dilihat seberapa jauh manfaat untuk masyarakat. Jangan sampai masyarakat merasa bahwa ada perasaan takut dan sebagainya, untuk itu jauh hari sebelum penggunaan vaksin ini harus ada sosialisasi kepada masyarakat,” ucapnya. (Cr-5)