AMBON Siwalimanews – Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono minta kepada seluruh insan Jasa Raharja, untuk dapat terus memberikan pelayanan terbaik sebagai penyedia perlindungan dasar bagi segenap lapisan masyarakat Indonesia yang menjadi korban kecelakaan di darat, laut maupun udara.

Pasalnya, keberadaan Jasa Raharja yang hadir melindungi Indonesia selama 61 tahun ditargetkan dapat menjadi akselerator kinerja unggul di masa mendatang.

Visi ke depan tersebut disampaikan Purwantono dalam peringatan puncak HUT ke-61 tahun Jasa Raharja yang dilaksanakan dalam bentuk upacara yang diikuti oleh seluruh karyawan dan pemotongan nasi tumpeng yang dihadiri jajaran direksi dan karyawan, di Kantor Pusat Jasa Raharja, Sabtu (1/1).

Menurutnya, bentuk perlindungan terbaik ini adalah amanah yang harus dipegang dan dilaksanakan dengan sepenuh hati, baik dari langkah-langkah strategis untuk menekan angka kecelakaan melalui program-program edukasi dan pencegahan kecelakaan, dan program-program edukasi untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam melunasi kewajibannya.

Untuk jenis kecelakaan yang dijamin oleh Jasa Raharja, adalah kecelakaan yang melibatkan dua atau lebih kendaraan bermotor resmi, masyarakat yang tertabrak kendaraan bermotor resmi, kecelakaan tunggal yang dialami kendaraan umum atau kecelakaan penumpang pada angkutan umum resmi.

Baca Juga: Teken Memori Sertijab, Ini Permintaan Kapolda Irjen Lotharia Latif

“Jasa Raharja tidak memberikan pergantian kerugian materil pada kendaraan yang mengalami kecelakaan, kecelakaan tunggal kendaraan pribadi maupun kecelakaan yang disebabkan perilaku kriminal,” ucapnya.

Sebagai perusahaan yang diamanatkan oleh UU untuk memberikan perlindungan dasar, berupa santunan kecelakaan kepada setiap orang yang meninggal dunia/cacat tetap, akibat kecelakaan yang disebabkan oleh alat angkutan lalu lintas jalan, baik di darat, laut maupun udara, Jasa Raharja terus memperkuat fundamental perusahaan terutama pelayanan kepada masyarakat.

Insan Jasa Raharja diharapkan dapat terus bekerja secara profesional, menjunjung tinggi nilai akhlak untuk bekerja dengan amanah, meningkatkan kompetensi, bekerja sama denga harmonis, dengan nilai loyal, adaptif terhadap tantangan serta kolaboratif dalam menyelesaikan pekerjaan.

“Saya ucapkan apresiasi dan penghargaan sekaligus meminta seluruh insan Jasa Raharja untuk dapat terus pertahankan pertumbuhan berkelanjutan atas kinerja baik yang sudah dicapai sepanjang tahun 2021. Dimana Hingga 31 Desember 2021, berdasarkan perhitungan asumsi sementara, perusahaan berhasil membukukan laba Rp 1,64 triliun, tumbuh 9,29% dibandingkan tahun 2020, dengan return on asset sebesar 13,37% dan return on equity 14,15%,” ungkapnya.

Selain itu kata dia, nilai aset perusahaan juga berhasil tumbbuh 2,47% sepanjang tahun lalu menjadi Rp 15,29 triliun. Sementara itu, nilai ekuitas tumbuh 2,28% menjadi Rp 11,75 triliun. Dengan ekuitas sebesar itu, rasio risk based capital perusahaan diatas 700%, jauh diatas ketentuan regulator yang menetapkan 120%.

Kinerja tata kelola dan manajemen risiko juga telah mendapatkan certificate of recognition ISO 31000:2018. Perusahaan juga telah mendapatkan sertifikasi  ISO 22301:2019 business continuity management system, sistem manajemen anti penyuapan ISO 37001:2016, maturitas manajemen risiko di level managed dengan skor 4,32, skor good corporate governance perusahaan pada angka 96,50, serta kontribusi laba Jasa Raharja kepada ekosistem holding kurang lebih 65%. (S-51)