AMBON, Siwalimanews – Alumni Prodi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Himpunan Mahasiswa Jurusan PSP Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unpatti menggelar student work camp dengan menghadirkan Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Kemendikbudristek Abdul Kahar.

Humas Unpatti dalam rilisnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Senin (20/11) menjelaskan, dalam kegiatan yang dihadiri puluhan siswa dari SMA/SMK dan sederajat serta para perwakilan mahasiswa perguruan tinggi se-Maluku yang berlangsung di aula Rektorrat Unpatti, Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Kemendikbudristek Abdul Kahar, menyampaikan bagaimana peluang para siswa maupun mahasiswa dapat memperoleh beasiswa perguruan tinggi.

Pada kesempatan itu juga Wakil Rektor Bidang Akademik F Leiwakabessy dalan sambutannya saat membuka kegiatan itu, memberikan apresiasi atas apa yang digagas oleh Prodi Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan (PSP) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unpatti.

“Ini peluang bagian siswa dan siswi maupun mahasiswa untuk mengetahui, bagaimana memperoleh beasiswa bagi yang ingin melanjutkan studi, namun terkendala karena faktor ekonomi,” ujar Lewakabessy.

Menurutnya, Maluku menjadi salah satu provinsi dengan tingkat kemiskinan yang tinggi, padahal daerah ini memiliki sumber daya alam baik darat maupun laut yang sangat melimpah, sehingga tidak dapat dipungkiri, masih banyak anak-anak yang terkendala melanjutkan pendidikan, karena terkendala masalah ekonomi.

Baca Juga: 105 Warga Kataloka tak Masuk DPT, Kinerja KPU SBT Dipertanyakan

“Kami berharap melalui kegiatan ini, ada  peluang bagi mereka memperoleh beasiswa,” harapnya.

Memang kata Lewakabessy, harus lebih banyak menyasar di daerah-daerah perdesaan. Selain informasi ini, mereka juga harus diberikan pemahaman tentang potensi perikanan agar bisa mengelolah sumberdaya perikanan, pertanian dan pariwisata dan sumberdaya alam lain yang tersedia untuk keberlanjutan hidup.

“Dengan itu, mereka harus diberi peluang menempuh pendidikan juga dan pemerintah memberikan ruang dan memfasilitasi anak-anak berprestasi, namun memiliki kendala ekonomi. Oleh karenanya kegiatan hari ini akan memberikan berbagai masukan terkait kesediaan pembiayaan oleh pemerintah,”ujarnya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Yoisye Lopulalanmengaku, kegiatan ini bertujuan untuk membangun karakter para siswa SMA/SMK dan sederajat yang berorientasi pada potensi sumberdaya alam yang ada di Maluku, khususnya potensi sumberdaya perikanan dan kelautan.

“Maluku dengan potensi sumberdaya perikanan dan kelauatan yang melimpah harus didukung dengan SDM yang unggul dibidang perikanan dan kelautan, sehingga mampu mengelola potensi itu,” ujarnya.

Untuk mendapatkan SDM yang berkompeten, maka pendidikan memegang peran yang sangat penting, tetapi kendala ekonomi menjadi salah satu penghalang untuk mereka bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

“Untuk itu, melalui kegiatan ini, mereka diharapkan mampu melihat peluang itu,” tandasnya.(S-25)