AMBON, Siwalimanews – Hari ini Senin, (25/1) lima kabupa­ten akan menerima kiriman vaksin dari Satgas Covid-19 Maluku untuk di­lanjutkan dengan proses vaksi­nasi. Lima kabupaten yang menerima pendistribusian vaksin yakni Seram Bagian Barat, Maluku Tengah, Seram Bagian Timur, Buru dan Buru Selatan.

Sedangkan pendistribusian kedua pada Selasa (26/1) akan dilanjutkan pengiriman untuk Kabupaten Malu­ku Tenggara, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Kepulauan Aru, Maluku Barat Daya dan Kota Tual.

“Besok (hari ini Red), kita distri­busi untuk lima kabupaten terdekat, karena menggunakan angkutan darat dan laut. Sedangkan yang jauh menggu­nakan tranportasi udara,’’ beber Jubir Satgas Covid Maluku, Dony Rerung kepada Siwalima, Minggu (24/1).

Dijelaskan, pendistribusian tahap pertama dilakukan untuk lima kabu­paten kemudian disusul lima kabu­paten lagi. ‘’Seram Bagian Barat, Maluku Tengah dan Seram Bagian Timur di kirim pukul 13.00 WIT sedangkan untuk Kabupaten Buru dan Buru Selatan pukul 17.00 WIT,’’ ungkapnya.

Untuk itu Rerung berharap ke­pada lima kabupaten mempersiapkan tempat penyimpanan vaksi dimak­sud. “Kami berharap vaksin yang nantinya akan diterima disimpan dengan baik karena proses vaksi­nasi akan dilakukan pada awal Februari nanti,’’ ujar Rerung.

Sedangkan pendistribusian ke Kota Tual dan Maluku Tenggara pukul 09.00 WIT vaksin keluar dari gudang penyimpanan kemudian menuju ke bandara dan diangkut de­ngan menggunakan pesawat Wings Air pukul 12.00 WIT.

Selanjutnya tujuan ke Kepulauan Tanimbar dan Kepulauan Aru, vak­sin keluar dari gudang pukul 04.00 WIT dan akan diberangkatkan de­ngan pesawat Wings Air pukul 07.00 WIT.

Kemudian tujuan Maluku Barat Daya, vaksi keluar dari gudang pu­kul 09.00 WIT dan diberangkatkan de­ngan pesawat Trigana pukul 12.00 WIT. “Kabupaten Maluku Tenggara, Kota Tual, Tanimbar, Aru dan Malu­ku Barat Daya, proses pengiriman pada hari Selasa ya,’’ tandasnya.

Ditanya terkait dengan jumlah untuk masing-masing kabupaten dirinya mengaku rincian datanya belum dikirim. “Mereka sementara dalam proses pembagian untuk masing-masing kabupaten, jadi belum dikirim rinciannya per kabu­paten,’’ pungkas Rerung. (S-39)