PIRU, Siwalimanews – Gubernur Maluku Murad Ismail memastikan dalam waktu dekat jembatan yang rusak akibat luapan air sungai Waikaka di Desa Tala Kecamatan Amalatu Kabupaten SBB akan segera dibangun tahun ini.

“Jembatan tersebut harus secepatnya dibangun, karena merupakan akses jalan utama yang hubungkan tiga kabupaten salah satunya, Kabupaten SBB, Malteng dan Kabupaten SBT,” tandas gubernur kepada wartawan, di Pandopo Bupati usai melakukan penanaman perdana kebun milik kabupaten, Rabu (12/8).

Dijelaskan, konstruksi bangunan jembatan telah dipesan oleh BPJN wilayah Maluku dan pesanan kontruksinya paling lambat tiga bulan baru sampai dan ketika sampai langsung dibangun.

Jika tidak musim hujan, maka pekerjaan tersebut akan segera diselesaikan secepatnya sehingga transportasi darat dapat berjalan dengan baik seperti sebelumnya.

“Sebenarnya tidak ada rencana kunjungan resmi ke SBB, tapi saya cuman pingin untuk melihat kondisi jembatan tersebut karena kemarin-kemarin saat kunjungan Wakil Mentri PUPR ke Maluku beliau janji kepada saya apabila air Sungai Waikaka tidak banjir lagi, maka pekerjaan jembatan akan segera dilakukan,” ucap gubernur.

Baca Juga: Komisi C akan Datangi PLN Wilayah Maluku

Ia minta kepada masyarakat pengguna kendaraan khususnya roda empat dan enam untuk sementara tidak bisa melewati jembatan ini dulu, hanya kendaraan roda dua, dan mobil yang kapasitasnya dibawah.

“Selesikan pembangunan jembatan ini butuh beberapa bulan kedepan. Tetapi yang jelas ada perhatian pemerintah pusat melalui Kementrian PUPR, itu yang  harus kita angkat jempol dan berikan apresiasi,” ucapnya.

Untuk diketahui, pada kunjungan Gubernur Maluku ke Jebatan Waikaka didampingi Bupati SBB Moh Yasin Payapo, Sekda Mansur Tuharea, Kadis PUPR Maluku M Marasabessy, Kepala BPJN Maluku Jon Sudirman Damanik.

Turut dalam kunjungan itu juga, Kepala PN Dataran Hunipopu Johanis Dairo Malo,  Dandim 1502/Masohi Letkol Inf. Nunung Wahyu Nugroho, Pabung Kodim Persiapan SBB Mayor Inf D Mado, Kapolres SBB AKBP Bayu Tarida Butar Butar, dan sejumlah pimpinan OPD di Lingkup pemkab SBB.(S-48)