AMBON, Siwalimanews – Ekspor Ikan sudah mulai kembali bangkit meskipun belum sampai normal. Sempat mandek dikarenakan wabah covid-19 yang menghantam Kota Ambon, bahkan seluruh dunia.

Kepala Dinas Perikanan Kota Ambon, Steven Patty mengungkapkan per­mintaan ikan ke luar negeri sudah mulai tinggi, dikarenakan akses keluar masuk telah meski belum normal.

“Permintaan pasar ekspor mulai bangkit, kita berharap sitasi dunia kembali membaik dan corona tidak ada lagi,” ujar Patty kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Kamis (5/11).

Dikatakan, volume permintaan dari pemesan mulai meningkat, ini me­nandakan permintaan pasar segera akan menuju normal sama seperti sebelum musim pandemik.

“Tapi memang volumenya sudah mulai meningkat. Kebetulan cuaca juga, musim juga mendukung sehi­ng­ga ketersediaan stok ikan ada lumayan,” jelas Patty.

Terkait dengan jenis ikan yang paling banyak diminati, Patty mengaku jenis ikan tuna. Ikan tuna sangat dimintasi pasar luar negeri lantaran tuna Maluku berkualitas. “Permin­taan eksport itu kebanyakan tuna. Pasar luar suka tuna,” ungkapnya.

Selain ikan tuna, pasar ekspor juga minati ikan layang. Ikan layang kini sementara dilirik Cina, sehingga Kota Ambon termasuk salah satu kota yang pengekspor ikan layang terbesar ke Cina.

“Kemarin informasi yang saya dapati itu ada ikan layang, masih sementara persiapan untuk eks-por ikan layang,” tambahnya. (Cr-6)