AMBON, Siwalimanews – DPRD Maluku meminta satuan tugas pangan (Satgas) lebih intensif melakukan operasi guna memantau harga pangan di pasaran.

Operasi secara ketat perlu dila­ku­kan oleh Satgas Maluku guna memastikan tidak ada kenaikan harga pangan diluar harga yang telah ditetapkan oleh pemerintah, menjelang perayaan natal dan tahun baru 2023.

Demikian diungkapkan, Wakil Ketua DPRD Maluku, Melkianus Sair­dekut kepada Siwalima mela­lui telepon selulernya, Rabu (21/12).

Kata dia, berdasarkan data Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Maluku memang untuk ketersediaan stok bahan pokok mencukupi selama Natal dan tahun baru, tetapi yang ditakutkan ketika permintaan masyarakat meningkat justru terjadi kenaikan harga secara tidak wajar.

“Kita ketahui bahwa tradisi orang Maluku menjelang natal dan tahun baru itu disibukkan dengan hal-hal yang berkaitan dengan makanan. Nah kita takutkan kalau tidak di­awasi ketat oleh satgas yang di­da­lamnya juga ada kepolisian justru akan mengakibatkan harga barang naik diluar harga yang diten­tukan pemerintah,” ujar Sairdeku.

Dijelaskan, operasi pasar bukan saja dilakukan di pasar tradisional seperti pasar Mardika, Transit Passo dan Pasar Benteng saja, melainkan juga harus dilakukan dipasar modern yang ada di Kota Ambon, sebab selama ini justru harga barang digerai modern mengalami kenaikan yang cukup signifikan dibandingkan dengan harga pasar tradisional.

Apalagi, masyarakat Kota Ambon belakang ini lebih memilih untuk berbelanja di pasar modern, ketim­bang pasar tradisional sehingga harus ada pengawasan yang ekstra ketat selama dua pekan kedepan hingga memasuki tahun baru.

“Masyarakat saat ini sudah sangat susah dengan kenaikan beberapa harga bahan pokok, jadi sebagai pimpinan DPRD kita minta Pemerintah Provinsi Maluku melalui satgas dapat bekerja keras guna memastikan setiap bahan pokok dapat dijangkau oleh masyarakat yang membutuhkan,” tegasnya. (S-20)