DPRD Maluku Awasi Ketat Pilkada 2020
AMBON, Siwalimanews – Komisi I DPRD Provinsi Maluku akan mengawasi secara ketat pelaksanaan pilkada serentak 9 Desember 2020 di empat Kabupaten. Hal ini ditegaskan Ketua Komisi I, Amir Rumra kepada wartawan usai rapat bersama dengan Biro Pemerintah Setda Maluku, KPID Maluku, TVRI, Loka Monitoring, KPU Maluki, Bawaslu Maluku dan PLN wilayah Maluku dan Maluku Utara.
“Komisi I akan tetap mengawasi pelaksanaan pilkada serentak di Maluku secara ketat mulai dari tahapan kampanye,” ungkap Rumra.
Menurutnya, pengawasan yang dilakukan hanya bertujuan untuk memastikan proses pilkada berja-lan dengan baik sesuai aturan per-undangan-undangan yang berlaku.
Terkait dengan kondisi listrik yang sering padam pada bebe-rapa kabupaten, Rumra menegaskan dari penjelasan pihak PLN telah disampaikan jika PLN menjamin ketersediaan listrik diseluruh daerah. “Tadi PLN sudah tegaskan untuk listrik akan diselesaikan segera,” ujarnya.
Sementara untuk jaringan internet, Rumra mengatakan pihak Telkom telah memberikan penegasan jika dalam waktu dekat telkom akan memperhatikan jaringan yang ada, terutama pada empat Kabupaten yang akan mengelar pilkada khususnya untuk mendukung kampanye daring.
Baca Juga: Pangdam: TNI Siap Back-Up Polri Amankan PilkadaLebih lanjut, Rumata mengatakan dari penjelasan beberapa ketua KPU ternyata persoalan keamanan juga menjadi tantangan yang cukup besar mengahadapi pilkada serentak, karenanya Komisi I akan mengundang Polda Maluku untuk membicarakan hal dimaksud.
“Nanti ada rpat lanjutan dengan pihak Polda untuk memastikan situasi kondisi keamana pada beberapa daerah tertentu sesuai informasi dari lapangan seperti SBT agar dijaga,” terangnya.
Dalam kesempatan itu, Komisi I juga mengingatkan seluruh elemen penyelenggara baik KPU Bawaslu maupun oasnagan calon agar tetap mematuhi protokol kesehatan selama pelaksanaan tahapan pilkada, sehingga pandemi covid-19 dapat teratasi dan tidak menimbulkan klaster baru. “Suka tidak suka pilkada ini dilakuan dalam kondisi covid-19 maka memang dalam amanat PKPU memberikan ketegasan terkait dengan protokol kesehatan harus diperhatikan dengan baik,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Maluku, Syamsul Rifan Kubangun mengatakan pihaknya menberikan apresiasi dengan langkah Komisi I yang berinisiatif melakukan pertemuan guna memastikan tahapan pilkada berjalan dengan baik.
“Dari 270 daerah pelaksanaan pilkada, hanya di Maluku yang terjadi dimana Komisi I melakukan pertemuan guna memastikan tahapan pilkada berjalan dengan baik, kami apresiasi itu,” ujarnya.
Kubangun berharap rapat koordinasi seperti ini tetap dilakukan guna memastikan pilkada sukses digelar dan masyarakat dapat menyalurkan suara dengan baik.(Cr-2).
Tinggalkan Balasan