KOTA Masohi yang dibenahi Bupati Maluku Tengah, Tuasikal Abua selalu mendapat sorotan. Hal itu lantaran Abua tak hanya membangun infrastruktur seperti perbaikan trotoar jalan utama, dan perkantoran.

Namun pembangunan pusat Ibu Kota Kabupaten Maluku Tengah itu dilakukan dengan penghijauan terutama menanam pohon bunga tabebuya dan pohon bunga lainnya di sepanjang trotoar Kota Masohi.

Tak hanya itu, kebersihan kota juga jadi fokus perhatian Tuasikal Abua. Yakni dengan merekrut tenaga kerja harian lepas yang sebagian ditugaskan untuk membersihkan dalam kota Masohi. Sehingga saat ini Kota Masohi terlihat hijau dan bersih.

Hal itulah yang membuat keter­-tarikan DPRD Kota Tual melaku­kan studi komparasi atau lebih umum dikenal sebagai studi ban­-ding tentang kiat-kiat pemba­ngu­-nan apa yang dilakukan oleh Pem­-da Maluku Tengah. Salah satunya soal kerja-kerja Dinas Lingkungan Hidup Maluku Tengah.

“Ketika kami datang ke Sini (Masohi) dan melihat beberapa tempat cukup bersih. Sehingga kami datang kesini untuk lakukan studi komparasi sejumlah aspek salah satunya soal penghijauan dan kebersihan Kota Masohi,” ujar Ketua DPRD Kota Tual, Hassan Syarifudin Borut ketika mengunjungi Masohi, pekan lalu.

Baca Juga: Bunda Literasi Desa/Kelurahan se-Kecamatan Pulau Moa Dikukuhkan

Atas hal itulah kata Borut, pihaknya sudah menggali konsep-konsep apa yang diterapkah di Maluku Tengah oleh Dinas Lingkungan Hidup untuk nantinya akan diterapkan di Kota Tual.

“Pengalaman itulah yang kami ambil untuk diterapkan di Kota Tual,” tandasnya.

Sebagai Informasi bahwa DPRD Kota Tual melakukan studi komparasi di beberapa tempat baik Ambon dan Maluku Tengah.

Studi itu dilakukan guna mendalami peningkatan kualitas pembangunan perkotaan yang selanjutnya dapat memperkaya konsep pembangunan kota tual yang akan diusulkan DPRD. (S-17)