AMBON, Siwalimanews – DPRD bersama Pemerintah Kota Ambon menyepakati rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara tahun anggaran 2024.

Persetujuan itu ditetapkan dalam paripurna penandatanganan nota kesepakatan bersama, kebijakan umum perubahan APBD serta prioritas dan plafon anggaran sementara APBD Kota Ambon tahun 2024, sekaligus menyerahan Ranperda tentang APBD Kota Ambon tahun 2024, yang berlangsung di ruang Paripurna Baileo Rakyat Belakang Soya, Jumat (24/11) malam.

Paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Rustam Latupono, didampingi Ketua DPRD Elly Toisuta dan dihadiri Penjabat Walikota Bodewin Wattimena bersama Sekot Agus Ririmasse, Forkopimda dan para pimpinan OPD.

Pada kesempatan itu, juga dilakukan penandatanganan nota kesepakatan bersama Penjabat Walikota Ambon dan pimpinan DPRD, sekaligus penyerahan Ranperda Kota Ambon tentang APBD tahun anggaran 2024.

Usai menerima Ranperda APBD, Wakil Ketua DPD Rustam Latupono mengaku, DPRD melalui komisi-komisi akan mulai membahas ranperda ini, Senin (27/11).

Ia juga minta agar ada instruksi bagi kepala OPD terkait agar meniadakan perjalanan keluar daerah, sehingga pembahasan APBD 2024 bisa selesai tepat waktu.

“Saya minta pak walikota, agar mengingatkan kepala-kepala OPD untuk jangan dulu keluar daerah selama pembahasan bersama komisi yang akan berlangsung mulai Senin besok, agar agenda kita bisa selesai tepat waktu,” pinta Latupono.

Sementara itu, walikota dalam sambutannya menyebutkan, target pendapatan daerah tahun 2024 sebesar Rp1.242.250.793.839. Target ini meningkat 4,88 persen dari tahun sebelumnya.

“Untuk PAD kita targetkan Rp217.579.723.115 atau berkurang 4,99 persen dari tahun sebelumnya. Sementara pendapatan transfer dianggarkan Rp1.008.928.641.372, angka ini meningkat 4,95 persen dari targat pendapatan dalam APBD tahun sebelumnya,” ungkap walikota.

Sedangkan untuk lain-lain pendapatan daerah yang sah kata walikota ditargetkan sebesar Rp 25.742.429.325.

Anggaran pada pos ini, sebelumnya tidak dianggarkan dalam APBD 2023. Sedangkan untuk belanja daerah Kota Ambon tahun 2024 ditargetkan Rp1.293.864.899.554. Jumlah ini mengalami peningkatkan 7 persen dari tahun sebelumnya.

“Karena untuk belanja operasi dianggarkan sebesar Rp1.093.959.759.991, ini meningkat 10,31 persen. Sedangkan untuk belanja modal Rp138.997.637.170, jumlah ini berkurang 9,57 persen dan untuk belanja tidak terduga Rp11.590.636.721, angka ini juga berkurnag 75,06 persen. Sementara belanja transfer dianggarkan Rp103.316.865.672 atau meningkat 5,08 persen,” urai walikota.

Selain itu menurut walikota, untuk pembiayaan daerah Kota Ambon tahun 2024 dianggarkan sebesar Rp39.250.000.000, yang terdiri atas penerimaan pembiayaan sebesar Rp42 miliar dan pengeluaran pembiayaan sebesar Rp2.750.000.000.(S-25)