MASOHI, Siwalimanews – Pemerintah kabupaten Maluku Tengah terus berupaya menjaga ketersediaan pangan terutama beras di wilayah kerjanya.

Upaya itu diwujudkan dengan berbagai kegiatan maupun program dari Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura kepada para petani, baik pasca panen maupun saat musim tanam.

“Sejauh ini cadangan beras kita masih sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Malteng. Hal ini dapat terpenuhi, karena kita terus mendukung usaha petani beras di wilayah kita,” ungkap Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Malteng Arsad Slamat kepada Siwalimanews di ruang kerjannya, Selasa (23/4).

Arsad menjelaskan, saat ini produksi beras di Malteng terus dilakukan di wilayah Kecamatan Seram Utara Timur Kobi dan Seti.

“Produksi beras kita di wilayah Seram Utara Timur Kobi dan Seram Utara Timur Seti saat ini sedang pada proses tanam untuk periode Maret tahun ini,” jelasnya.

Proses produksi yang dibuka dengan penanaman menurutnya, saat ini sementara dilakukan dengan luas lebih dari 600 hektar.

“Kita siapkan lebih kurang 600 hektar yang tersebar di dua kecamatan tersebut dan tentu kita memberikan dukungan penuh terhadap proses itu,” ucapnya.

Untuk mendukung proses penyiapan lahan pada musim tanam kali ini kata Slamat, pihaknya menyiapkan pompanisasi dengan luas 700 hektar serta bibit padi ladang atau padi gogo untuk kurang lebih 400 hektar.

Ia berharap, seluruh stakeholder di pemkab dapat terus bersinergi untuk mendorong proses produksi beras yang terus dikembangkan para petani.

“Kita harus mendukung hal ini dan mudah-mudahan kedepan kita dapat meningkatkan sinergitas antar sektor yang ada di jajaran Pemkab Malteng. Hal ini agar hasil produksi beras dapat benar-benar dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat serta memenuhi cadangan beras daerah kita,” pungkansya.(S-17)