AMBON, Siwalimanews – Dinas Perdagangan dan Perindustrian Maluku dipastikan akan mengakomodir pedagang asal Leitimur untuk mendapatkan kios di pasar baru Mardika.

Ketua Komisi III DPRD Provinsi Maluku, Richard Rahakbauw kepada wartawan di Ambon, Sabtu (26/8) menjelaskan pihaknya telah berkoordinasi dengan Disperindag Maluku terkait dengan keberadaan para pedagang dari Kecamatan Leitimur Selatan (gunung-red) yang wajib diakomodir ke pasar baru.

“Mama-mama papalele yang berasal dari wilayah odi Ambon seperti wilayah Leitimur Selatan akan menjadi salah satu yang direkomendasikan untuk menempati Gedung tersebut,” tegas Rahakbauw.

Menurutnya langkah tersebut diambil sebab salama ini para pedagang yang berasal dari pegunungan tidak mendapatkan tempat yang layak untuk berjualan.

Akibatnya, mereka hanya berjualan di toko-toko dan areal umum lainnya sedangkan tujuan dari dibangunnya pasar tersebut adalah untuk menampung pedagang di mardika selain pedagang yang direlokasi.

Baca Juga: Warga Jadi Korban, Wenno Minta Pemkot Tanggung Jawab

Keinginan Komisi III tersebut kata Rahakbauw tenyata sudah direncanakan oleh Pemerintah Provinsi Maluku melalui Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Yahya Kltta sehingga tinggal dieksekusi saja.

“Ada sekitar 100 mama-mama Papalele yang direncanakan untuk menempati Pasar tersebut,” jelasnya.

Rahakbauw berharap dengan diakomodirnya para pedagang dari pegunungan maka kesempatan untuk berusaha lebih terbuka lebar dan pertumbuhan ekonomi masyarakat dapat meningkat.(S-20)