AMBON, Siwalimanews – Direktur Jenderal Kebudayaan, Kemente­rian Pendidikan dan Kebu­dayaan, Hilmar Farid, menyambut positif usulan dari Walikota Ambon, Richard Louhenapessy terkait pembangunan Ambon City of Music Center.

Dirinya mengung­kapkan, hal tersebut harusnya dilakukan untuk mengimplementasi dari predikat kota musik dunia yang berikan Unesco beberapa tahun lalu tersebut.

“Apa yang dipaparkan walikota sebagai upaya penetapan Ambon sebagai kota kreatif berbasis musik versi Unesco. Prinsipnya saya mendukung dan akan menindaklanjuti dengan kementerian terkait,” kata Farid dalam rilis yang diterima Siwalima Jumat (26/2)

Yang harus menjadi perhatian kata Farid adalah konsep konsevatorium pada Ambon City of Music Center. Konservatorium merupakan lembaga pendidikan menengah atau tinggi di bidang musik. Sudah lama konservatorium tidak lagi dikenal dan bertransformasi menjadi sekolah musik.

“Konsep ini saya kira, jika dibangun harus didiskusikan, karena sudah lama tidak dikenal dan bertransformasi menjadi sekolah musik atau kursus, lebih baik jika diarahkan ke pendidikan formal tingkat kejuruan musik atau institut sehingga orang bisa belajar musik di Ambon,” sarannya.

Baca Juga: Saumlaki Terendam

Farid menambahkan, kemen­terian pendidikan dan kebuda­yaan akan melakukan rapat bersama dengan Kementerian Pariwisata untuk memaparkan rencana kerja seperti Ambon City of Music Center,

Walikota Ambon, Richard Louhenapessy menyatakan, tiga hal yang menjadi perhatian yakni revitalisasi Benteng Victoria, Mollucas Youth Creative Hub dan Ambon City of Music Center.

“Ambon City of Music Center, konsepnya sudah siapa termasuk lahan telah disiapkan Pemkot Ambon hanya pembangunan akan didukung kementerian, katanya.

Sementara Mollucas Youth Creative hub merupakan gagasan tim milenial presiden, prosesnya juga sudah rampung hanya terkendala pandemi Covid-19, sehingga ditargetkan pembangunan baru akan dimulai pertengahan tahun 2021.

Kemudian lanjutnya revitalisasi Benteng Victoria sudah dalam pembahasan akhir.

Diharapkan segera rampung dalam rapat lengkap yang dikoordinir Kantor Staf Presiden dengan kementerian dan lembaga terkait,” harapnya.

Hadir juga dalam pertemuan walikota dengan Dirjen Kebudayaan kementerian pendidikan dan kebudayaan, Wakil Walikota, Syarif Hadler dan sejumlah pimpinan OPD lingkup Pemkot Ambon. (S-52)