PIRU, Siwalimanews – Kapolres AKBP Dennie Andreas Dharmawan apresiasi warga atas berlangsungnya Debat perdana Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) yang berlangsung aman dan kondusif.

“Berlangsungnya Debat tersebut, saya selaku Kapolres bersama Komandan Kodim 1513/SBB, Letkol Inf. Rudolf Glend Paulus Manuputty, turun langsung dilokasi debat gedung Nunusaku Center untuk melihat kondisi keamanan di lokasi,” ucap Kapolres melalui kasi Humas Polres SBB Aipda M. Sanny Katipana melalui pres rilis kepada Siwalima, Sabtu (26/10).

Dikatakan, saat berlangsung debat, lokasi Gedung Nunu Saku Center  dikawal ketat oleh 142 personil Polres SBB, dan Kodim 1513/SBB, serta personil Satuan Polisi Pamong Praja.

Setiap pendukung dan simpatisan kelima pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, kata Kapolres, mereka  diperiksa secara ketat oleh aparat keamanan.

“Setiap pendukung dari kelima pasangan calon bupati dan wakil bupati kami periksa dengan ketat  sebelum masuk ke dalam pekarangan maupun kedalam ruangan gedung,” ujarnya.

Menurutnya, pemeriksaan yang dilakukan terhadap seluruh pendukung kelima pasangan calon itu, sebagai bentuk langkah antisipasi guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

“Pemeriksaan itu dilakukan mulai dari gerbang utama, sampai ke depan pintu masuk arena debat,”tuturnya.

Ia mengaku, para pendukung dan simpatisan kelima pasangan calon yang masuk dibatasi. Masing-masing pendukung dan simpatisan yang diperbolehkan masuk hanya berjumlah 90 orang, dengan rincian 70 orang di dalam gedung dan 20 orang di pekarangan gedung, yang menyaksikan melalui video trone.

Untuk itu Kapolres mengapresiasi, para pendukung dan simpatisan sebab pelaksanaan debat yang berlangsung selama dua jam lebih ini pengawalan tetap dilakukan hingga usai.

“Kita apresiasi masyarakat khususnya para simpatisan dan pendukung dari kelima pasangan calon bupati dan wakil bupati, yang telah melaksanakan debat. Sebab debat berlangsung aman dan sangat tertib,”tandasnya.

Diharapkan, semoga dengan jalannya debat ini hingga debat ke dua agar kondisi keamanan dapat terjaga hingga selesai pelaksanaan Pilkada nanti.

“Perbedaan itu sebuah keniscayaan, namun yang terpenting ada bagaimana menjaga persaudaraan diantara kita sesama. Siapapun yang terpilih dialah pemimpin untuk seluruh masyarakat SBB diala pemimpin terbaik untuk membangun SBB lebih baik lagi,” ungkapnya.(S-18)