Cuaca Buruk, Beberapa Kapal Tunda Keberangkatan
AMBON, Siwalimanews – PT Pelni Cabang Ambon menghimbau masyarakat tidak bepergian menggunakan kapal laut untuk sementara waktu.
Kepala Operasional PT Pelni Cabang Ambon, Muhammad Assegaf yang dikonfirmasi Siwalima, Selasa (25/7) menjelaskan, cuaca buruk yang terjadi saat ini, mengakibatkan gelombang tinggi di sejumlah titik di perairan Maluku.
“Utamakan keselamatan, kami mengimbau masyarakat, jika dipaksakan dalam kondisi sekarang, gelombang tinggi, berisiko bagi keselamatan,”jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga telah menyampaikan himbauan yang sama kepada kapal-kapal yang rutenya melintasi titik-titik tingginya gelombang di perairan Maluku, agar dapat menunda jadwal keberangkatan hingga kondisi cuaca normal.
Assegaf mengungkapkan, karena kondisi cuaca buruk sehingga pihaknya meminta beberapa kapal baik kapal pelni, kapal cepat dan ferri tunda keberangkat hingga kondisi alam normal.
Baca Juga: Rumah tak Layak Huni Mulai Dibenahi Pemda“Jadi beberapa kapal baik kapal cepat, ferry dan kapal Pelni, terutama yang tujuan Buru, Buru Selatan dan Maluku Barat Daya tunda keberangkatan,” tuturnya.
Saat ini, lanjutnya, sejumlah kapal masih berlabuh di Pelabuhan Yos Sudarso seperti KM Pangrongi dan Sabuk 87.
“Saat ini di Pelabuhan Yos Sudarso ada KM Pangrango dan Sabuk Nusantara 87 yang masih menunggu cuaca normal untuk mereka berlayar. Jadi mestinya kemarin berlayar, tapi ada warning dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Ambon, jadi ditunda hingga cuaca normal,”katanya.
Hal ini sehubungan dengan peringatan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat atau petir dan angin kencang sesaat di sejumlah wilayah Maluku, dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) termasuk gelombang tinggi.(S-25)
Tinggalkan Balasan