PIRU, Siwalimanews – Bupati Seram Bagian Barat Moh Yasin Payapo minta kepada seluruh kepala sekolah di kabupaten itu, untuk dapat memanfaatkan dana alokasi khusus (DAK) Tahun 2020 dengan sebaik-baiknya.

“Saya sangat harapkan dengan sisa waktu kurang dari 4 bulan ini, program DAK fisik dapat diselesaikan dengan baik dan sesuai dengan apa yang direncanakan, serta penting bagi penggunanya,” pinta bupati dalam sambutanya saat membuka sosialisasi DAK fisik jenjang TK, SD dan SMP yang berlangsung di Gedung Hatu Telu Kota Piru, Rabu (2/9).

Menurutnya, mekanisme pelaksanaan DAK fisik bidang pendidikan dilakukan secara swakelola dengan demikian, pertama-tama harus melalui perencanaan sampai selesainya pekerjaan dan ini menjadi tanggungjawab penuh kepksek penerima DAK, namun harus mengikuti petunjuk operasional.

Untuk itu, nantinya selesai sosialisasi ini, setiap kepsek harus membentuk panitia pembangunan sekolah atau P28 lewat musyawarah dan mufakat. Panitia ini terdiri dari unsur guru, komite serta masyarakat sekitar.

“Dalam melaksanakan program pembangunan sekolah maupun rehabilitasi yang dibiayai oleh DAK wajib berpegang pada peraturan perundang-undangan. Untu itu saya minta kepsek penerima DAK fisik harus baca aturan sehingga dapat pahami juknis dan petunjuk operasional pengelolaan dan penggunaan DAK pendidikan tahun 2020,” ucapnya.

Selain itu kata bupati, peningkatan mutu layanan pendidikan melalui pemenuhan sarana dan prasarana belajar pada setiap satuan pendidikan sesuai standar nasional, sebab pendidikan saat ini belum terpenuhi seluruhnya dan menjadi tanggungjawab bersama pemrintah pusat sampai ke daerah.

Pemerintah terus berupaya untuk memenuhinya dan melalui program DAK fisik pendidikan yang sudah berlangsung sejak 2003, sedikit demi sedikit sudah dapat memenuhi sebagian dari sarana dan prasarana pendidikan jenjang TK, SD dan SMP.

“Saya berharap kiranya semua Kepsek di SBB dapat menjadikan momentum ini untuk mempersembahkan yang terbaik bagai kabupaten ini,” harap bupati. (S-48)