PENJABAT Bupati Maluku Tengah melepas 161 Jemaah Calon Haji asal kabupaten tertua di Maluku itu untuk melaksanakan ibadah haji di tanah suci Mekah.

Pelepasan dipusatkan di Masjid Agung Ibnu Abdullah Masohi, Rabu 14/6).

Turut hadir Forum Kordinasi Pimpinan Daerah, Organisasi Pimpinan Daerah, serta keluarga pengantar JCH.

Dalam sambutannya, bupati menjelaskan, keberangkatan JCH mengindikasikan hal positif bagi daerah. Salah satunya adalah kondisi perekonomian daerah ini tetap baik dan terus bergerak maju ke arah positif meski kadang terjadi fluktuasi pertumbuhan ekonomi yang diakibatkan oleh pengaruh kondisi ekonomi nasional dan global.

“Keberangkatan JCH juga akan membawa kemaslahatan dan kesejahteraan bagi daerah. Karena selain mendoakan diri sendiri, JCH juga turut mendoakan masyarakat dan daerah agar lebih maju dan berkembang,” terangnya.

Menurutnya, ibadah haji meru­-pa­kan salah satu kegiatan yang berorientasi pada peningkatan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.

“Selain itu, program penyelenggaraan haji Kabupaten Maluku Tengah dapat terus berjalan dari waktu ke waktu, merupakan isyarat bahwa upaya membangun di segala aspek kehidupan masyarakat terus berkembang,” ujarnya.

Sehubungan dengan itu kata Tuasikal, pemerintah berharap seluruh JCH dapat mempersiapkan diri dengan baik agar seluruh rangkaian ibadah haji di tanah suci Mekah dapat ditunaikan dengan baik.

“Untuk itu jaga kesehatan fisik dan mental mulai dari saat ini hingga berada di tanah suci dan kembali ke tanah air, menjadi predikat haji yang mambrur,” pintanya.

Selesai pelepasan para JCH kemudian diantar menuju pelabuhan Ina Marina Masohi, dengan menggunakan Kapal Cepat untuk di berangkatkan menuju Tulehu, dilanjutkan ke Kota Ambon, kemudian istirahat di Asrama Haji yang telah disediakan panitia. Selanjutnya, bersama JCH lain asal Maluku, akan diberangkatkan menuju Embarkasi Makassar untuk melanjutkan rangkaian perjalanan ibadah haji ke tanah suci Mekah.

Uniknya dari keberangkatan JCH Maluku tengah kali ini terdapat jamaah termuda yang baru berusia 21 tahun atas nama Maulidya Wulan Purnama, yang merupakan mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Pattimura.

Purnama mengaku bersyukur atas nikmat berkah yang diberikan Allah SWT sehingga berkesem­patan menunaikan rukun Islam kelima diusia yang masih sangat muda. “Saya sangat bersyukur sebab mendapat kesempatan untuk menunaikan ibadah haji yang didambakan semua umat Muslim dan Muslimah. Bagi saya ini berkah yang luar biasa dari Allah SWT,” terangnya.

Selain itu, JCH asal Kabupaten Maluku Tengah yang berusia senja yakni Abdullah Semarang, yang berkesempatan mengikuti ibadah haji dalam usia 98 tahun.

Untuk diketahui, JCH asal Malteng berjumlah 161 jemaah itu terdiri dari 64 laki laki dan 97 wanita. Mereka seluruhnya berasal dari 11 kecamatan dan 1 titipan dari wilayah Kota Ambon. JCH Malteng selanjutnya akan bergabung dengan JCH lainnya dan akan diterbangkan ke Mekah dengan penerbangan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA1142. (S-17)