DOBO, Siwalimanews – Ketua DPD Partai Berkarya Aru Yan Apalem, menyarankan agar Bupati Johan Gonga harus legowo dan berani umumkan, bahwa Pemkab Aru bangkrut.

“Saya sampaikan demikian, karena daerah ini sudah dalam kondisi gawat dari sisi keuangan, dimana sampai hari ini ada pegawai yang sudah terima gaji ada yang belum, bahkan pada bulan Agustus kemarin saja itu, pegawai terima gaji sudah diatas tanggal 20-an,” ucap Apalem kepada wartawan di Dobo, Selasa (18/10).

Kondisi keuangan pemkab kata Apelem, selama ini sangat berdampak terhadap perputaran perekonomian di Aru. Pasalnya, pada tahun-tahun sebelumnya, anggaran di Pemkab Aru bisa sampai triliunan rupiah, namun kini turun drastis. Ini menunjukan pengelolaan keuangan maupun penyerapan anggaran juga menurun.

“Sehingga bupati) harus bijak dan berani untuk umumkan ke publik, bahwa daerah ini sudah bangkrut agar masyarakat tahu, kenapa belakangan ini sangat sengsara, harga barang naik, tetapi perputaran uang sangat minim,” tuturnya.

Perputaran uang dia Aru menurut Apalem, tertinggi ada pada ASN Pemkab, karena dari sektor swasta sangat kecil sekali.

“Kondisi ini sudah berlangsung dua tiga tahun terakhir, bahkan tahun ini tidak ada perubahan ke arah yang baik, malah tambah turun,” tuturnya.

Bahkan dana Bantuan operasional Kesehatan (BOK) sampai hari ini saja belum satupun cair, entah dana ini sudah masuk ke daerah kemudian digunakan untuk kegiatan lainya atau memang betul sampai bulan Oktober 2022 ini, dana BOK itu belum dicairkan/transfer dari pusat.(S-11)