AMBON, Siwalimanews – Anggota Komisi III DPRD Provinsi Maluku, Anos Yermias mengingatkan Balai Wilayah Sungai Maluku untuk memperhatikan pembangunan embung.

Hal ini dikatakan Anos lantaran terdapat beberapa embung yang dibangun dengan anggaran miliaran rupiah namun tidak tepat sasaran.

Anos menjelaskan, pihaknya telah melakukan pengawasan terhadap pembangunan embung di Maluku, dimana telah membantu masyarakat, namun ada juga embung yang sampai saat ini justru dipertanyakan masyarakat.

“Kami ingatkan BWS untuk lebih memperhatikan embung-embung yang telah dibangun sebab ada juga yang sampai hari ini belum dapat menjawab kebutuhan masyarakat,” jelas Anos kepada wartawan di Baileo Rakyat Karang Panjang, Jumat (12/1).

Anos mencotohkan, salah satu embung yang dibangun BWS di Desa Ulath, Kecamatan Saparua Timur, yang sampai saat ini belum dapat dinikmati masyarakat.

Baca Juga: Tiga Terdakwa Korupsi Dana BOS Malteng Dituntut Bervariasi

Proyek yang menghabiskan Rp10 miliar tersebut kata Anos, telah menjadi sarang nyamuk dan tidak berfungsi dengan baik sampai saat ini.

“Saya ambil contoh di Ulath itu embung dibangun tapi sampai saat ini tidak berfungsi dan hanya menjadi kubangan tempat nyamuk,” ucap Anos.

Anos berharap, kedepannya perencanaan terkait pembangunan embung dapat menjadi perhatian serius BWS agar tidak menimbulkan masalah dikemudian hari.(S-20)