AMBON, Siwalimanews – Berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Provinsi Maluku pada Senin (6/4) pukul 12.00 WIT, jumlah kasus suspek covid-19 di Maluku mencapai 157 kasus.

Juru bicara tim gugus Mei­k­yal Pontoh menjelaskan, dari total 157 kasus itu terdiri dari pasien dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 141 kasus, kemudian Pasein Dalam pengawasan (PDP) 15 kasus  dan pasien yang terkonfirmasi telah sembuh yakni 1 orang.

“Jumlah kasus pada ODP alami penurunan dimana sebelumnya 145 orang kini turun jadi 141 kasus, sementara PDP alami peningkatan dari sebelumnya 12 orang kini naik menjadi 15 orang. Sedangkan untuk pasien yang sembuh tidak alami perubahan yakni tetap 1 orang,” urai Pontoh saat dikonfirmasi Siwalimanews melalui telepon selulernya, Senin (6/4).

Ia merincikan, dari total 141 ODP itu, Kota Ambon penyumbang terbanyak yakni 52 orang orang kemudian Kabupaten Malteng 2 orang, SBB 17 orang, SBT 2 orang, sedangkan Kabupaten Buru 44 orang, Kabupaten Bursel 5 orang, Kota Tual 4 orang, Kabu­paten Malra tetap 2 orang, Kabupaten Tanimbar 6 orang, Kabupaten Aru tetap 7 orang dan Kabupaten MBD sudah tak lagi ada.

“Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mengalami penambahan dari sebelumnya 12 orang kini naik menjadi 15 orang dengan perincian, Kota Ambon 6 orang, Kabupaten Malteng 4 orang, Kabupaten Kepulauan Aru 2 orang, Kota Tual 2 orang serta 1 pasien di Kabupaten Malra,” urainya.

Baca Juga: Tim GTPP Tangani 12 Kasus Suspek Covid-19 di Aru

Dengan demikian total keseluruhan data kasus suspek covid-19 di Maluku sampai dengan Senin (6/4) Pukul 12.00 WIT berjumlah 157 kasus yang terdiri dari ODP 141 orang, PDP 15 orang dan pasien yang sembuh 1 orang. (S-39)