AMBON, Siwalimanews – Kembali satu pasien asal Kota Ambon meninggal dunia di Rumah Sakit Bhayakara, Selasa (19/1) akibat terpapar Covid-19.

Almarhum SJP (35) yang merupakan anggota Polri tercatat masuk RS Bhayangkara sejak 9 Januari lalu.

“Setelah menjalani perawatan selama sepuluh hari, almahurum dinyatakan meninggal dunia,” jelas Ketua Harian Satgas Covid-19 Maluku, Kasrul Selang dalam rilis yang diterima Siwalima, tadi malam. Setelah mengetahui almarhum meninggal dunia, tim medis melakukan koordinasi dengan pihak keluarga untuk proses pemularasan di RS Bhayangkara.

“Benar beliau adalah seorang anggota Polri dan setelah dilakukan pemulasaran jenazah terlebih dahulu didoakan oleh pendeta dari Gereja Protestan Maluku (GPM) Jemaat Teratai Kasih-Brimob Polda Maluku,” kata Kasrul. Kasrul menjelaskan, jenazah SJP kemudian di makamkan sekitar pukul 18.28 WIT di TPU Hunuth yang disaksikan oleh keluarga.

Pemerintah Provinsi Maluku dan Satgas Penanganan Covid-19 turut berbelasungkawa atas meninggalnya SJP.

Baca Juga: Dua Hari Dirawat, Pasien Positif Corona di Aru Meninggal

“Semoga almarhum mendapat tempat yang layak disisi Tuhan, dan keluarga yang ditinggalkan selalu diberikan ketabahan,” ucapnya. Bertambahnya satu orang pasien yang meninggal dunia di Maluku sebanyak 92 orang.

“Pasien meninggal di Kota Ambon saat ini sebanyak 51 orang kalau secara Maluku sudah 92 orang,” tandasnya.

Satu Lagi Meninggal

Satu lagi pasien covid asal Kota Ambon meninggal dunia dalam perawatan di RSUD dr. M.Haulussy Ambon pada Minggu (17/1). Almarhum VP (61) dibawa oleh keluarganya untuk melalukan perawatan medis di RSUD dr. M. Haulussy tanggal 16 Januari.

“Jadi ketika masuk untuk mendapat perawatan, almarhum sudah memiliki penyakit bawaan atau komorbid yang menjurus ke covid,” jelas Ketua Harian Satgas Covid-19

Maluku, Kasrul Selang dalam rilis yang diterima Siwalima, tadi malam. Kasrul menjelaskan, setelah dinyatakan meninggal dunia tim medis kemudian berkonsultasi dengan pihak keluarga untuk dilakukan pemulasaran jenazah. Proses pemulasaran almarhum dilaksanakan di RSUD dr. M. Haulussy. Sebelum meninggalkan rumah sakit pada pukul 15.25 WIT, didahului dengan doa oleh keluarga yang dipimpin pendeta dari Gereja Protestan Maluku (GPM) Jemaat Eden.

“Jenazah dimakamkan pada pukul 16.05 WIT di TPU Desa Hunuth, Kecamatan Teluk Ambon disaksikan oleh keluarga,” ujar Kasrul. (S-39)