Bukan berlebihan bila pilihan jurusan kuliah menentukan nasib hidup bertahun-tahun ke depan. Nyatanya, mendapatkan ilmu yang tepat juga menentukan hidup selama bertahun-tahun setelah masa di universitas –baik menyangkut karier, relasi sosial, pencapaian, hingga pola hidup. Maka dari itu, memilih jurusan kuliah harus memiliki banyak pertimbangan.

Namun tak selalu pilihan kuliah menentukan nasib karier. Ada juga orang yang menjalani pekerjaan tak sejalan dengan bidang yang dida­lami ketika di bangku pendidikan tinggi. Melansir situs The Motivated Millenial, studi Federal Reserve Bank menunjukkan hanya 27 persen lulusan sarjana di Amerika Serikat yang menjalani profesi sesuai jurusan kuliah.

Tak hanya sebagai prospek pe­kerjaan, penentuan jurusan kuliah berpengaruh pada keseriusan calon mahasiswa menjalani segala tugas kuliah. Berikut 7 hal yang bisa men­jadi pertimbangan dalam memilih jurusan kuliah.

  1. Tahu minat dan hobi

Mengetahui minat dan hobi bukan sekadar tahu apa yang menarik bagimu, melainkan seberapa serius dan konsisten menjalankan minat tersebut. Memilih jurusan kuliah yang sesuai minat membuatmu menjalani perkuliahan dengan senang. Tugas kuliah menumpuk tak terasa sebagai beban bila kamu tertarik menjalaninya.

Misalnya, kamu memiliki hobi menggambar atau melukis, karir desain grafis bisa menjadi pilihan seimbang, yakni menjalani hobi dengan orientasi karir yang baik.

Baca Juga: Niat Percantik Diri dengan Filler Bibir, Wanita Ini Malah Kena Infeksi Parah
  1. Kenali potensi diri

Di samping minat, bakat pun tak kalah penting. Akan lebih optimal bila minat disertai kemampuan. Setiap orang memiliki keunggulannya masing-masing agar memilih jurusan kuliah sesuai dengan potensi diri. Misalnya ketika kamu tertarik pada disiplin ilmu tertentu dan merasa kamu ditakdirkan untuk itu.

  1. Pertimbangkan peluang karier sebelum memilih jurusan kuliah

Tentu setiap orang menginginkan jurusan dengan karier dan pengha­silan menjanjikan di masa depan. Hal tersebut sama sekali tak salah. Me­ng­ingat, setiap orang perlu cermat me­nentukan studi dan karir agar taraf hidup di masa mendatang terus baik.

Namun di samping itu, perhatikan peluang pekerjaannya. Sesuai atau tidak dengan lingkungan sosial, banyak membutuhkan SDM atau tidak. Cari data tentang pekerjaan lulu­san jurusan. Pastikan jurusan yang dipilih memiliki peluang karir yang luas dan menjanjikan di masa mendatang.

  1. Sesuaikan jurusan dengan keunggulan universitas

Tidak semua program kuliah se­imbang. Universitas dengan ranking tinggi bisa memiliki fakultas yang tidak begitu unggul. Sebab semua universitas memiliki jurusan tertentu yang diunggulkan. Jika sudah me­miliki incaran universitas, perhatikan bidang atau jurusan yang unggul di universitas tersebut.

Biasanya kualitas lulusan menjadi bahan pertimbangan bagi pembuka lowongan kerja. Kualitas jurusan mengacu pada hasil akreditasi ju­rusan yang biasanya tertera pada situs-situs universitas.

  1. Sesuaikan dengan kemampuan finansial

Ketika mempersiapkan dana untuk kuliah, pikirkan juga biaya perku­lia­han per semester maupun kebutu­han kegiatan belajar sehari-hari se­perti uang buku, biaya praktikum, biaya hidup, dan sebagainya. Setiap ju­rusan kuliah membutuhkan pe­ngeluaran dana berbeda-beda. Agar tidak kelabakan perihal dana kuliah, lakukan penghitungan matang se­belum memilih jurusan kuliah.

  1. Personality test

Meski tak 100 persen efektif mem­baca potensi dan karakter, namun tes kepribadian boleh dijadikan referensi dalam menentukan jurusan yang cocok. Personality test atau tes kepribadian bisa membantu meng­analisis minat, nilai-nilai, karakter, kelebihan, kekurangan, hingga skala kemampuanmu dalam bidang seni atau sosial, serta dalam hal meng­investigasi dan menginterpretasi suatu hal. Tak hanya itu, beberapa personality test menunjukkan ke­tertarikan, bidang karir yang cocok, hingga gaya bekerja yang cocok.

Sudah banyak tes kepribadian online di internet yang gratis, lho. Dari situ saja sudah bisa memban­tumu memberikan gambaran menge­nai kepribadian dan jurusan apa yang cocok sesuai minat dan ba­katmu.

  1. Minta pendapat dari orang-orang terdekat

Meski mengikuti suara hati selalu menjadi kunci kebahagiaan, namun urusan jurusan kuliah ada baiknya berkonsultasi kepada orang-orang terdekat seperti keluarga.

Pendapat orang lain juga penting menjadi pertimbangan untuk melihat diri kamu dari kacamata yang berbeda. Siapa tahu, mereka memiliki pandangan dan arahan lain yang bisa menambah referensi untuk memilih jurusan yang cocok.

Semoga 7 hal di atas bisa mem­bantumu mendapatkan pertimba­ngan untuk memilih jurusan kuliah yang tepat. Tak usah bingung dan jangan hanya terpaku pada satu aspek saja. Semakin banyak opsi dan masukan justru semakin membuka peluangmu untuk sukses di masa mendatang. (**)