MASOHI, Siwalimanews –  Untuk membantu masyarakat yang kurang mampu, maka tim penggerak PKK Kabupaten Malteng menggelar khitanan massal yang dipusatkan di Kelurahan Lesane, Kecamatan Kota Masohi, Kamis (8/4).

Selain khitanan massal yang merupakan kerjasama TP PKK dengan Dinkes Malteng ini, dilakukan kepada 105 anak.

Ketua TP PKK Malteng, Amien Ruati Tuasikal saat membuka acara itu menyebutkan, khitanan massal merupakan salah satu program TP PKK Malteng yang didorong untuk membantu masyarakat tidak mampu akibat pandemi Covid-19 yang hingga kini belum juga berakhir.

“Kegiatan yang kita lakukan saat ini adalah bagian dari kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu,khususnya bagi orang tua yang anak-anaknya belum dikhitanan. Ini salah satu dampak pandemi saat ini. Jadi ini bukan hanya wujud dari upaya untuk merealisasikan program kerja TP PKK,” ucapnya.

Ruati mengaku, program khitanan massal yang dilakukan saat ini, telah direalisasikan di beberapa kecamatan.

Baca Juga: OJK Sebut Transaksi Repo Fiktif

“Kegiatan ini sudah kami digelar pada beberapa kecamatan. Kami berharap, seluruh wilayah Malteng akan kita sentuh, agar realisasi program pelayanan TP PKK Malteng dalam bentuk khitanan massal serta kegiatan lainnya dalam tahun ini dapat terealisasi dengan baik,” ujarnya.

Camat Kota Masohi Wahda pada kesempatan itu, menyampaikan apresiasi kepada Ketua TP PKK Malteng dan seluruh jajaran yang telah menyambangi wilayah Kelurahan Lesane Kota Masohi untuk membantu masyarakat.

Menurutnya, kegiatan khitanan massal yang dilakukan saat ini, tentu akan berdampak positif, terutama dalam upaya untuk mewujudkan generasi muda Malteng yang lebih sehat.

“Selain memang untuk melaksanakan kewajiban agama, serta untuk membantu masyarakat kurang mampu yang belum dapat lakukan khitanan bagi anak anaknya. Namun khitanan juga berdampak pada kesehatan masyarakat. Kami sangat merespons dan menyampaikan apresiasi serta penghargaan dan rasa terima kasih yang besar bagi Ibu Amien Ruaty Tuasikal bersama seluruh jajaran TP PKK Malteng,” pungkansya. (S-36)