AMBON, Siwalimanews – Stewart Michael Toisutta terpilih sebagai Ketua PWI Maluku Tengah, masa bakti 2023-2026 dalam Konferensi II PWI Kabupaten Maluku Tengah yang berlangsung di Hotel Isabella Kota Masohi, Kamis (19/10) malam.

Terpilihnya  wartawan Harian Pagi Siwalima ini, setelah Kayum Eli yang juga merupakan salah satu calon kuat dalam kongres itu untuk merebut kursi Ketua PWI Maluku Tengah tak mendaftarkan diri sebagai bakal calon, lantaran didepan forum konferensi menyatakan tak mau mencalonkan diri.

Sidang pleno pemilihan Ketua PWI Kabupaten Maluku Tengah yang dipimpin Ruslan Idris, serta dua anggotanya masing-masing Djen Wasolo serta Sulastri, hingga palu diketuk, tak ada bakal calon lain yang mendaftarkan diri, akhirnya pimpinan sidang menetapkan Toisutta sebagai Ketua PWI terpilih masa bakti 2023-2026, dengan terlebih dahulu menandatangani pakta integritas sebagai calon ketua.

Toisutta sebelum ditetapkan sebagai Ketua PWI Maluku Tengah, dalam penyampaian visi dan misinya mengaku, jika dirinya dipercayakan sebagai Ketua PWI Malteng, maka dirinya akan membangun kebersamaan antar sesama anggota PWI, sedangkan misi yang diembannya yakni,  membangun integritas serta meningkatkan profesionalitas dan kesejahteraan para wartawan.

Sebelumnya, pelaksanaan Konferensi II Persatuan Wartawan Indonesia, Kabupaten Malteng, dibuka Asisten Kesejahteraan dan Pembangunan Sekda Maluku Tengah, Nova Anakotta mengusung tema Melalui Konferensi II Maluku Tengah Kita Tingkatkan Profesionalisme Menjadikan Pers yang Berintegritas, Berkualitas, Beretika  Dalam Era Digitalisasi.

Baca Juga: Lakukan Penipuan Pangau Dituntut 3,6 Tahun Penjara

Penjabat Bupati Rakib Sahubawa dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Kesejahteraan dan Pembangunan Sekda Maluku Tengah, Nova Anakotta mengatakan, antara insan pers dan pemkab harus mampu mempererat kemitraan, karena tanpa hal tersebut dan hubungan yang harmonis, maka kegiatan tidak akan berjalan efektif dan maksimal.

Pasalnya, diera ini, informasi hoaks semakin banyak, olehnya itu dibutuhkan dan diperlukan bantuan dan kerjasama dengan semua elemen, termasuk insan pers dalam menangkal hoaks tersebut.

“Pers sebagai wadah informasi dan kontrol juga perlu selalu menyehatkan pers, sebab pers yang tidak sehat akan membahayakan bangsa dan negara,” ungkapnya.

Bupati mengaku, insan pers adalah mitra strategis pemerintah dan memiliki peran penting dalam mendukung keberhasilan pembangunan. Melalui insan pers, pemerintah bisa menyampaikan berbagai informasi secara lebih optimal kepada masyarakat, seperti program-program pembangunan yang sudah, sedang, dan akan dilaksanakan.

Bupati berharap, senantiasa terbangun kolaborasi antara pers dan pemerintah Kabupaten Maluku Tengah agar maju dan berkembang sebagai Jendela Timur Indonesia.

Dalam kesempatan itu, Bupati juga  menyampaikan ke depannya akan mendukung PWI Kabupaten Maluku Tengah dalam program Uji Kompetensi Wartawan.

Sementara itu Ketua PWI Maluku Alex Sariwating dalam sambutannya berharap, siapapun yang nantinya terpilih sebagai Ketua PWI Maluku Tengah, kiranya dapat membawa PWI semakin baik lagi kedepan.

“Saya dan rekan-rekan pengurus PWI Provinsi Maluku berharap, siapapun yang nantinya terpilih dalam konferensi ini, kiranya dapat membawa PWI Malteng, kearah yang lebih baik lagi kedepan,” harap Sariwating.

Konferensi II PWI Maluku Tengah tersebut dihadiri oleh tim pngarah dari PWI Provinsi Maluku yakni, Wakil Ketua Bidang Organisasi Mocthar Touwe, Wakil Ketua Bidang Siber dan Multimedia Christian M Rahanra serta Wakil Sekretaris II Frangky Lekeneny.(S-06)