NAMROLE, Siwalimanews – Pemkab Bursel telah menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa tahap I kepada 10 desa yang ada di Kecamatan Namrole, Kabupaten Bursel. Penyerahan BLT Dana Desa tahap I ini diserahkan secara simbolis oleh Bupati Bursel Tagop Sudarsono Soulisa kepada perwakilan 10 desa.

Kegiatan ini berlangsung di Balai Desa Oki Baru, Kecamatan Namrole, Kabupaten Bursel, Rabu (13/05). Bupati dalam arahannya mengatakan, pemerintah pusat telah menetapkan berbagai kebijakan untuk membantu masyarakat di tengah-tengah pandemi Covid-19.

Salah satunya yaitu, melalui BLT Dana Desa yang dibagikan kepada masyarakat yang memenuhi kriteria untuk menerima bantuan senilai Rp.600 per bulan. “Pandemi Covid-19 ini berdampak untuk kesehatan dan ekonomi, sampai saat ini belum ada satu pun obat untuk menyembuhkan virus ini, sehingga dampak kesehatan dan sosial ekonomi negara kita terganggu sangat luar biasa,” kata Tagop.

Bantuan BLT ini, kata Tagop merupakan bantuan yang bersumber dari Dana Desa. Selain itu, ada juga Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari Kementerian Sosial, PKH dari Kementerian Sosial dan yang terbaru sekarang ada bantuan sosial tunai.

“Begitu banyak program pemerintah yang diprioritaskan bagi masyarakat, dan saat ini saya tegaskan kepada seluruh kepala desa untuk semua masyarakat yang tidak menerima PKH, BPNT itu harus mendapat BLT, tidak terkecuali. Jangan sampai ada bupati datang, kepala desa bagi dan setelah bupati pergi kepala desa tidak bagi lagi dan hanya diberikan kepada keluarga saja. Kalau itu terjadi langsung polisi periksa dan saya masukan penjara,” tegas Tagop.

Baca Juga: DPRD Minta Gubernur Dampingi 4 Daerah

Tagop menegaskan, menjadi seorang pimpinan di desa itu harus merangkul semua masyarakat, walaupun saat pencalonan ada kelompok-kelompok yang pro dan kontra, tapi untuk dana ini semua harus dirangkul.

“Begitu pun di Desa harus menjadi pencerah, tidak boleh membagi dengan melihat kepentingan-kepentingan tertentu. Jika nanti diantara bantuan-bantuan tersebut tidak ada masyarakat yang menerima salah satu bantuan dari sekian bantuan segera dilaporkan untuk dijadikan tambahan,” ucap Tagop.

Disamping itu, Tagop juga mengajak semua masyarakat untuk tidak menggantungkan diri pada beras tetapi dapat memanfaatkan hasil kebun berupa umbi-umbian untuk bisa memenuhi kebutuhan di hari-hari yang akan datang.

“Kita tidak tahu kapan Pandemi ini akan selesai, untuk itu saya mengajak seluruh masyarakat memanfaatkan hasil kebun, mulai sekarang kita harus menanam karena kondisi wabah Covid-19 ini belum dapat diprediksi selesai kapan. Hasil bumi kita di Bursel banyak, hasil laut kita juga banyak,” pungkasnya.

Untuk diketahui, 10 desa yang menerima BLT Dana Desa yang diserahkan secara simbolis oleh Bupati yaitu, Desa Batu Tulis sebanyak 30 KK, Lektama sebanyak 100 KK, Desa Wali 93 KK, Desa Leku 94 KK, Desa Tikbary 51 KK, Desa Elfule 69 KK, Desa Oki Baru 170 KK, Desa Kamlanglale 86 KK, dan Desa Oki Lama 235 KK. Disamping itu ada juga pemberian bantuan Sosial Tunai Tahap I dari PT.POS Indonesia Kabupaten Bursel. (S-35)