AMBON, Siwalimanews – Semarak Kuliner Ramadan 1442 Hijriah merupakan kerjasama antara Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Maluku dengan Maluku Promotion Board.

Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Maluku, Kasrul Selang di depan Masjid Al’Fatah, Kota Ambon, Maluku, Minggu (18/4).

Sekda mengapresiasi Maluku Promotion Board dan berterimakasih kepada Nestle, yang mensponsori kegiatan ini. “Insya Allah Semarak Kuliner Ramadhan 1442 Hijriah berjalan baik,” ucap Sekda, dalam sambutannya.

Menurut Sekda, dalam berbagai macam event muaranya untuk meningkatkan pariwisata daerah, misalnya Sport Tourism maupun Kuliner Tourism.

“Apakah itu event kuliner, olahraga dan event lainnya seperti music itu semata-mata untuk meningkatkan pariwisata dan kunjungan wisatawan. Jika, mengalami peningkatan, maka ekosistem pariwisata pun akan ikut mengalami peningkatan,” jelas Sekda.

Baca Juga: Pemprov Uji Publik KLHS

Sekda menyampaikan beberapa pesan penting bagi masyarakat Maluku. Pertama, masyarakat Maluku dan Kota Ambon, harus mewaspadai cuaca ekstrem yang diakibatkan badai tropis kuat Surigae.

“Kita harus mewaspadainya, karena akan diterjang hujan dan angin secara tiba-tiba. Bahayanya adalah jangan sampai ada pohon tumbang di jalan,” imbau Sekda.

Kedua, yang menjadi perhatian terkait hujan dengan intensitas ringan, sedang bahkan yang berpotensi lebat.

“Kemungkinan akan terjadi se­-pe­kan kedepan, dan tinggi gelom-bang laut yang mengalami peni-ngkatan. Masyarakat juga harus mewaspadai hujan lebat disertai petir yang bisa terjadi beberapa hari ke depan,” ungkap Sekda mengutip prakiraan cuaca BMKG.

Sekda juga meminta media massa membantu memberitakan masalah ini. “Mulai hari ini sampai pada 21 April 2021, masih rawan akan badai ini,” ungkapnya.

Ketiga, lanjut Sekda, Puasa Ramadhan bagi umat Islam, tidak saja membawa berkah bagi orang Muslim tetapi juga kepada seluruh alam semesta. Dalilnya, Islam merupakan agama Rah­-matan Lil Alamin, yaitu agama yang merupakan bentuk rahmat dan rasa kasih sayang Allah SWT kepada seluruh alam semesta.

“Rahmat tersebut merupakan milik Allah SWT dan diturunkan melalui Islam. Kita pasti mem­pu­nyai kadar iman yang berbeda di dalam menyambut puasa Ramad­han kali ini. Pasti dirasakan ber­beda dengan tahun sebelumnya, karena kita masih di masa pan­demi Covid-19, meskipun secara fakta, hari ini kita sudah mulai melan­dai kasus konfirmasi,” kata Kasrul.

Kaitannya dengan itu, Sekda me­nekankan masyarakat tetap me­matuhi protokol kesehatan, walau kasus konfirmasi sudah mulai melandai atau menurun. (S-39)