DOBO, Siwalimanews – Satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) kabur dari ruang isolasi RSUD Cenderawasih Dobo.

Informasi yang dihimpun Siwalimanews dari berbagai sumber di RSUD menyebutkan, pasien tersebut kabur dari ruang isolasi melalui jendela, pada Kamis (26/3) sekitar pukul 22.02 WIT.

Salah satu tim Gugus Tugas Penanganan Penyebaran Virus Corona Aru, F Hendrik membenarkan kejadian tersebut.

“Upayah pasien ini untuk kabur dari ruang isolasi sudah dari pagi sebagaimana di sampaikan Direktur RSUD Cenderawasih Dobo, dr. Wati Gunawan dalam rapat koordinasi tim gugus, siang tadi,” jelas Hendrik, kepada Siwalimanews di Dobo, Jumat (27/3).

Bahkan kata Hendrik,  dr. Wati dalam rapat itu minta agar ada penempatan petugas dari kepolisian atau TNI di rumah sakit, karena Satpol PP saja dipastikan  tidak bisa.

Baca Juga: Peluang Sadli Ie Kembali Diperiksa Masih Terbuka

Kaburnya pasien ini secara langsung memberikan dampak phsikologis terhadap warga masyarakat Dobo dan sekitarnya, walaupun akhirnya pasien PDP tersebut berhasil ditemukan.

“Pasien tersebut sekitar satu jam lebih baru berhasil ditemukan oleh warga yang di laporkan ke petugas yang sementara melakukan pencarian,” ujarnya.

Dijelaskan, pasien tersebut ditemukan di depan rumah salah satu warga Dobo, di Jalan Kapitan Malongi, tepatnya di kompleks Kampung Cina Bagian Barat, Kelurahan Galay Dubu Kecamatan Pulau-pulau Aru.

“Penemuan pasien tersebut tidak langsung dievakuasi kembali ke rumah sakit, karena petuga stak miliki kelengkapan APD, sehingga petugas medis tidak berani melakukan evakuasi,” tambahnya.

Nantinya tambah dia, kurang lebih dua jam atau sekitar pukul 00.30 WIT, barulah pasien tersebut berhasil dievakuasi ke ruang isolasi RSUD Cenderawasih Dobo. (S-25)