AMBON, Siwalimanews – Pendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku, Jeffry Apoly Rahawarin, bertekad untuk memenangkan pasangan nomor urut 1 itu.

Dalam sepekan terakhir, JAR dan tim pemenangan serta partai pengusung, men­datangi Kabupaten Ma­luku Barat Daya, Kabupaten Kepulauan Tanimbar mau­pun Kabupaten Kepulauan Aru.

Ketua tim pemenang Mer­cy Barands memimpin tim melakukan kampanye di Kabupaten Kepulauan Aru, sedangkan JAR panggilan akrab Jeffry bersama dengan Ketua DPD PDI Perjuangan Maluku, Benhur Watubun, partai pengusung lainnya serta tim pemenang mela­ku­kan kampanye di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

JAR bersama tim peme­nang di Kabupaten Kepu­lauan Tanimbar selama dua hari, menerima sejumlah keluhan masyarakat disam­paikan kepadanya baik me­nyangkut masalah kemiski­nan, masalah infrastruktur yang dirasakan belum ada kue pembangunan yang merata maupun masalah-masalah lainnya.

Mantan Pangdam XVI Pattimura ini menilai, hutang pemerintah provinsi kepada PT Sarana Multi Infrastruk­tur sebesar 700 miliar. meng­hambat pembangunan infrastruktur di Maluku.

Baca Juga: HL Janji Perhatikan Nakes & Benahi Pasar Mardika

JAR kepada Siwalima melalui telepon selulernya, Senin (14/10) mengungkapkan, dalam berbagai kesempatan berkampanye masyara­kat mengeluhkan persoalan infra­struktur yang tidak merata di seluruh Maluku.

Dikatakan, ketimpangan pemba­ngunan infrastruktur yang terjadi di Maluku diperparah dengan hutang SMI yang mesti dibayar Pemda hingga tahun 2027.

“Banyak masyarakat yang me­ngeluh terkait infrastruktur yang timpang, contoh di Luang Timur itu selama bertahun-tahun tidak ada jembatan disana. Ini kan miris,” kesal JAR.

Ia mengungkapkan, masyarakat Luang Timur maupun beberapa daerah yang telah disinggahi, me­minta dibangun infrastruktur baik jalan dan jembatan, tetapi harus dikaji sesuai ketersediaan anggaran.

Apalagi Pemerintah Provinsi Maluku harus membayar cicilan pokok ratusan miliar rupiah sebagai akibat dari hutang SMI pemerintah sebelumnya hingga tahun 2027.

“Kita tidak mungkin menjanjikan hal-hal yang belum tentu sesuai dengan ekspektasi masyarakat, maka­nya semua bentuk permintaan harus dikaji secara matang. Contoh di MBD itu ada yang minta kalau bisa dibangun jembatan 1.3 kilometer, tapi kan harus dilihat sesuai kemampuan fiskal,” bebernya.

JAR menegaskan siapapun gu­ber­nur yang terpilih tidak akan be­bas membangun sepanjang hutang SMI belum selesai dibayar.

Kendati begitu, JAR memastikan jika dirinya terpilih sebagai gubernur maka akan memperjuangkan kepen­tingan Maluku termasuk dengan Pemerintah Pusat.

“Prinsipnya saya tidak mau janji-janji kepada masyarakat tapi kita pastikan kalau kita terpilih maka akan bekerja keras untuk membuatnya perubahan di Maluku,” pung­kasnya.

Tekad Nasdem-Hanura

Dua partai pengusung pasangan JAR-AMK, Nasdem dan Hanura akan marathon bekerja menangkan JAR-AMK di Tanimbar.

Pernyataan itu disampaikan Ketua DPD Nasdem, Godlief Siletty kepada Siwalima di Tanimbar, Senin (14/10)

“Sebagai partai pengusung JAR-AMK Nasdem dengan segala ken­daraan politik dan simpatisan partai akan bekerja all out untuk meme­nangkan calon gubernur dan wakil gubernur kita,” ujarnya.

Dikatakan, pihaknya siap bekerja untuk memenangkan JAR-AMK sebagai Gubernur dan Wakil Gu­bernur Maluku.

“Sejujurnya kita telah dilukai saat kepercayaan yang kita berikan diabaikan sebelumnya. Untuk itu, kami yang sebelumnya bersama PDIP, Hanura dan beberapa partai lainnya akhirnya menjatuhkan pili­han dan akan memenangkan JAR- AMK di Tanimbar,” ungkap Siletty.

Sementara itu Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Kepulauan Ta­nimbar, Hendrikus Serin juga menyatakan pihaknya akan bekerja secara menyeluruh untuk meme­nangkan JAR – AMK di Tanimbar.

“Kita Hanura dan PDIP merupa­kan koalisi partai di kabupaten pada perhelatan Bupati dan Wakil Bupati. Dengan demikian koalisi ini juga akan dilanjutkan dengan meme­nangkan JAR-AMK,” katanya.

Sebagaimana pemilihan legislatif kemarin Hanura memiliki atau perolehan suara sekitar 6 ribu yang menghantar dua kader Hanura menjadi anggota DPRD, untuk itu kekuatan partai melalui perolehan suara pada pemilihan legislatif, akan tetap bekerja maksimal  meme­nangkan JAR-AMK.

Milik JAR

Diberitakan sebelumnya, warga Kabupaten Kepulauan Tanimbar, memadati kampanye JAR-AMK.

Sejumlah desa di Kabupaten Kepulauan Tanimbar disasar mantan Pangdam XVI Pattimura ini.

Bahkan di Seira, 90 persen warga menyatakan dukungan memenang­kan JAR-AMK.

JAR saat kampanye di Gedung Natar Kaumpu, Desa Olilit Barat, Kecamatan Tanimbar Selatan, Saum­laki, Kepulauan Tanimbar, Minggu (13/10) mengungkapkan, akan mekarkan Tanimbar Utara menjadi kabupaten baru jika dirinya menjadi Gubernur Maluku.

“Visi dan misi beta dan Pak Mukti Keliobas ialah “Menjadikan Maluku sebagai rumah besar yang sejah­tera”. Bagi kami kenapa harus ru­mah besar yang sejahtera, karena visi misi yang ditawarkan harus menyentuh dan dengan sederhana mudah dipahami oleh masyarakat. Satu hal yang pasti akan digapai dan bisa dilakukan,” katanya.

Pensiunan jenderal bintang tiga itu mengungkapkan, sebagai orang Tenggara Raya, dirinya cukup pu­nya pemahaman tentang pemerin­tahan bahkan sangat mengerti soal infrastruktur ketika berada di Ke­menterian Polhukam.

Dengan hal itu dirinya memastikan ada solusi nyata yang akan dirinya dan Mukti Keliobas penuhi kepada masyarakat Maluku dan juga Tenggara Raya.

“Jika Tuhan sayang dan harus jadi gubernur pertama orang tenggara, maka akan ada gubernur lainnya dan juga pangdam lainnya yang meru­pakan orang Tenggara Raya.

Saya termasuk orang Tenggara yang ada di Pemerintahan Pusat. Saya ada di dua kementerian Polhu­kam dan Mendagri, jadi saya sangat tahu solusi masalah pemerintahan dalam negeri dan tahu jawaban masalah terkait infrastruktur,” ujarnya.

Jika Tuhan berkehendak tambah JAR, maka dirinya mengingkan ada pemekaran Tanimbar Utara menjadi kabupaten baru.

“Bagi kami kenapa tidak. Itu harus ada tetapi ada aturan moratorium oleh Pemerintah Pusat dan ketika dibuka, saya orang pertama meme­karkan Tanimbar Utara jadi Kabu­paten Baru jika kepercayaan yang diberikan masyarakat Maluku dan juga Tenggara Raya untuk menjadi Gubernur Maluku, itu tekad saya,” tambahnya.

Menjadikan Maluku sebagai ru­mah besar yang sejahtera kata JAR, letak geografis Maluku sangat be­sar, ditambah Jumlah penduduk yang majemuk maka dirinya bersama wakilnya akan meletakan pemera­taan pembangunan di Maluku tanpa pilah.

“Kenapa rumah besar (Geografis) yang begitu besar dan jumlah pen­duduk yang majemuk tidak ada pilah-pilah. Tak ada pemerataan kue pembangunan di Maluku. Belum lagi angka kemiskinan. Kami JAR-AMK akan menurunkan angka kemiskinan di Tanimbar,” janjinya.

Dia mengungkapkan, mengapa bebarapa wilayah di Maluku masih menjadi miskin ekstrim, dan menjadi penunjang kemiskinan terbesar seperti KKT, MBD dan Aru. Sehi­ngga paslon nomor 1 akan berupaya jika menjadi Gubernur akan me­nurunkan angka kemiskinan.

“Sebagaimana kita ketahui bahwa kita miskin ekstrim, bahkan kita penunjang kemiskinan terbesar di Maluku yakni KKT, MBD dan Aru. Kenapa kita miskin karena kemarin bukan orang kita yang jadi Gu­bernur,” ujarnya.

JAR menegaskan, jika dirinya menjadi gubernur, maka kue pem­bangunan itu harus dirasakan oleh semua masyarakat Maluku. dan bukan pada wilayah tertentu saja.

Selain itu, lanjut JAR, solusi untuk mengatasi kemiskinan yaitu, dengan menerapkan berbagai proram unggulan salah satunya adalah rumput laut.

“Ke depan untuk menjawab itu, kita harus punya pabrik sendiri guna berdayakan petani- petani rumput laut di Maluku,” tandasnya.

Pendukung All Out

Sementara itu Ketua Tim Peme­nang JAR-AMK di Tanimbar, Poli Werembinan dalam orasi politiknya menegaskan, tim pemenang yang diisi sejumlah partai pengusung akan memenangkan JAR – AMK di Tanimbar.

Apapun yang menghadang tim akan lawan demi memenangkan JAR-AMK sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku 2024-2029.

Kata Poli, JAR sendiri berasal Maluku Tenggara Raya, dan Tanimbar adalah bagian dari rumah besar Tenggara Raya. Dirinya memastikan tidak akan berpaling ke yang lain karena Tanimbar akan buat sejarah Putra Kei, Anak Tenggara Raya menjadi Gubernur Maluku.

Poli mengajak masyarakat untuk jangan ragu memilih paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku nomor urut 1.

Dia jamin kemiskinan ekstrim di Maluku akan diperangi oleh JAR dengan strategi jitu termasuk pengangguran di Maluku.

“Beliau punya strategi yang hebat dengan konsep bangun Maluku maju dan sejajar di segala lini.

Dirinya sangat yakin, jika JAR menjadi gubernur maka akan memberikan keadilan bagi masyarakat Maluku termasuk bagi Tanimbar. (S-20)