AMBON, Siwalimanews – Sebanyak 117 ekor sapi asal Desa Kobisadar, Kecamatan Seram Utara Timur, Kabupaten Maluku Tengah, dipasok ke Kota Sorong, Sabtu (30/3) kemarin.

Kepala Satpel Kobisadar Andri Maulana dalam rilisnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Senin (1/4) mengatakan, dipasoknya ratusan ekor sapi ke Sorong ini berkaitan dengan meningkatnya permintaan daging sapi menjelang perayaan Idul Fitri yang jatuh pada 10 April nanti.

“Pelabuhan Kobisadar kembali dipadati oleh pemuatan ratusan ekor sapi yang akan berlayar menuju Sorong. Mengingat jelang Lebaran, permintaan daging sapi di Papua Barat Daya ini meningkat. Ini

Ada 117 ekor sapi milik bapak Dwi Purnomo,” tulis Maulana dalam rilisnya.

Ia menjelaskan, daerah Seram Utara Timur, terutama Kobi, merupakan daerah yang paling banyak memasok sapi ke daerah Sorong. Sapi ras Bali asli Indonesia ini, merupakan primadona di daerah ini dan tidak pernah habis populasinya, meskipun setiap bulan dikirim ke kota minyak tersebut.

“Petugas Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Maluku  Satpel Kobisadar telah melakukan pengawasan pemuatan ratusan sapi itu dan melakukan beberapa tindakan seperti, pemeriksaan fisik dan dokumen sebelum seluruh sapi diberangkatkan menuju Sorong,” jelas Maulana.

Maulana mengaku, ratusan sapi yang akan dilalulintaskan itu telah dilakukan serangkaian tindakan Karantina seperti, pemeriksaan fisik, dokumen dan pengujian laboratorium untuk memastikan bahwa media pembawa bebas dari HPHK.

“Kami juga tidak lupa untuk mengecek kondisi alat angkut dan ketersediaan pakan sebelum diberangkatkan. Hal itu agar hewan tetap sejahtera saat berada diatas kapal,” tandas Maulana.(S-25)