AMBON, Siwalimanews – Puluhan karyawan The Natsepa Hotel yang di PHK pihak managemen melakukan aksi demonstrasi di DPRD Maluku, untuk meminta kejelasan nasib mereka, Kamis (23/9).

Pantauan Siwalimanews, massa yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Buruh se-Indonesia (KSBSI) yang dikoordinir Leo ini tiba Baileo Rakyat Karang Panjang, sekitar pukul 10.58 WIT. Hanya saja mengingat agenda dewan yang berada dalam masa reses, massa akhirnya bertolak menuju Kantor Gubernur.

Setelah tiba di Kantor Gubernur sekitar pukul 12.00 WIT, tepatnya didepan gerbang Jalan Sultan Hairun koordinator aksi Leo langsung melakukan orasi.

Dalam orasinya, ia meminta status karyawan yang di PHK dikembalikan, sebab proses PHK yang dilakukan terhadap mereka tidak sesuai aturan, itupun dilakukan secara sepihak.

“Kembalikan karyawan yang di PHK secara sepihak oleh managemen The Natsepa Hotel  agar kami dapat kembali bekerja sesuai dengan posisi dan jabatan masing-masing,” teriak Leo.

Ia juga meminta Gubernur dan DPRD Maluku untuk menindak Manager The Natsepa Hotel Miguel Garcia dan diproses sesuai dengan mekanisme perundang-undangan yang berlaku, sebab pria berkembangsaan Spanyol ini dituding dalang dari proses PHK tanpa sebab.

Setelah berorasi beberapa saat, massa akhirnya ditemui Kepala Kesbangpol Titus Renwarin. Didepan Renwarin, Koordntor aksi kemudian menyerahkan pernyataan sikap mereka dengan harapan akan ditindak lanjuti oleh Pemprov Maluku.

Renwarin yang menerima pernyataan sikap tersebut didepan para demonstran, berjanji akan berkoordinasi guna menindak lanjuti aspirasi demonstran. Mendengar pernyataan Renwarin, para demosntran kemudian membubarkan diri. (S-45)