AMBON, Siwalimanews – Sejumlah program Dinas Pariwisata Kota Ambon dalam tahun ini ditiadakan lantaran Covid-19 yang sampai dengan saat ini masih menggerogoti kota bertajuk ‘Manise’.

“Kegiatan seperti Ambon Kota Musik, atau yang bersifat live performance (penam­pilan langsung), harus ditiadakan sementa­ra,” tutur Kepala Dinas Parawisata Kota Ambon, Richo Hayat, kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Rabu (7/4).

Dirinya mengung­kapkan, program live music selama masa pandemik Covid-19 ini dihindari lantaran banyak menimbulkan kesra main, sehingga ditakuti akan menimbulkan klaster baru.

“Berdasarkan pertimbangan dari pimpinan tertinggi dalam hal ini Pak Walikota, maka harus kita tiadakan sementara, sampai dengan penyebaran corona ini bisa ditekan angka jumlah terkonfirmasi nya,” jelasnya.

Meski begitu, tambahnya, ada pengecualian yang diberikan Ealikota Ambon kepada Dinas Parawisata, terkait dengan beberapa program dimaksud. Alternatif lain guna menjalankan program 2021, dapat dilakukan secara virtual, atau dalam jaringan (Daring).

Baca Juga: Hanya SBT Zona Hijau di Maluku

“Kata Pak Walikota, kalau mau program atau kegiatan Ambon Kota Musik tetap dilakukan, nanti lihat tergantung pada momen saja. Tapi gelarannya dalam bentuk live streaming,” bebernya.

Diakuinya, dalam waktu dekat pihaknya berencana akan melakukan kegiatan konser untuk mengenang satu tahun kepergian musisi Handal asal Maluku, Glend Fredly.”Kegiatannya dibuat dua tempat, yakni Jakarta dan Ambon,” katanya.

“Nanti di Jakarta buat dengan konsep sendiri, kita di Ambon buat dengan konsep sendiri. Untuk kita yang di Ambon, nanti dibuat sesederhana mungkin, mengingat sedang dalam situasi pandemi corona,” tandas Hayat. (S-52)