AMBON, Siwalimanews – Kepala Dinas Lingku­ngan Hidup dan Per­sampahan (DLHP) Ambon, Lucia Izaak me­mastikan 2021 kalung iklim di Kota Ambon akan diperbanyak oleh Dinas Lingkungan Hi­dup dan Persampahan (DLHP) Kota Ambon.

Untuk tahun 2020, hanya ada satu kam­pung iklim, sehingga akan lagi kampung pada tahun 2021 di lima kecamatan.

“Harus lebih dari satu sehingga masyarakat cepat dan sigap dalam menghadapi peruba­han iklim. Karena di 2021 akan tingkatkan munculnya kampung-kampung iklim,” tan­das­nya kepada warta­wan di Balai Kota Ambon, Jumat (15/01).

Diperkirakan di tahun 2021 ini, pihaknya akan menyiapkan kampung iklim pada lima keca­matan yang ada di Kota Ambon yakni, Keca­ma­tan Sirimau, Nusaniwe, Baguala, Teluk Ambon dan Leitimur Selatan.

“Nah… di 2021 renca­nanya kami menyiap­kan ada sekitar 16 lokasi. Dan masih di rahasia­kan, tapi targetnya ada 16 kampung yang pasti ada di lima kecama­tan,” jelas Izaack.

Diakuinya, program dari Kementerian Ling­ku­ngan Hidup dan Ke­hutanan (KLHK) ini sempat diikuti oleh Kelurahan Ahusen yang mewakili Maluku, dan kemudian meraih juara pertama.

Lanjutnya, tak hanya Ahusen yang diikut­sertakan, sebelumnya juga terdapat dua Desa lainnya yang harusnya mengikuti kegiatan di­maksud. Namun, me­ngingat pertimbangan Covid-19 yang melanda Maluku khususnya Kota Ambon, maka kedua Desa yang enggan di­sebutkan namanya ter­sebut mengundur­kan diri sehingga tak diikut sertakan dalam program dimaksud.

“Kalau kemarin itu kami punya kampung iklim yang muncul ha­nya satu walapun sebenar­nya tiga ya, dua tu sem­pat mundur karena pandemi,” pungkasnya.

Dirinya berharap di tahun 2021 akan lebih banyak lagi kampung-kampung iklim layaknya Ahusen di tahun 2021 ini. Dan tentunya akan berdampak baik bagi Kota Ambon kedepan­nya.

Raih Trophy Proklim

Diberitakan sebelum­nya, Kelu­ra­han Ahusen Kecamatan Sirimau Kota Ambon meraih predikat Trophy Program Kampung Iklim secara nasio­nal. Syukuran atas pres­tasi yang diraih Kelu­rahan Ahusen itu  berlangsung di RW 04 kawasan Pohon Pule Senin (26/10).

Walikota Ambon, Richard Louhe­napessy dalam sambutannya me­ngungkapkan, diri­nya memberikan apre­siasi kepada Ketua RW 04, Yustus Pattipawae yang atas kerja kerasnya sehingga membo­yong RW tersebut menjadi juara per­tama dalam kontes tingkat nasional.

“Saya hanya memberikan apre­siasi saja kepada seluruh masya­rakat dan terimakasih. Kenapa saya harus memberikan apresiasi karena ternyata apa yang kita kerjakan selama ini tidak sia-sia. Tidak ada sebuah prestasi tanpa diawali dengan pengorbanan. Tidak ada sebuah hasil yang besar tanpa diperoleh melalui pengor­banan. Hari ini seluruh pengor­banan yang diberikan oleh RW dan RT disini mendapat hasilnya lewat penghargaan proklim utama pada kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,” ungkap Louhena­pessy dalam memberi sambutan, dalam kegiatan dimaksud.

Selain Louhenapessy mengu­cap­kan terima kasih kepada selu­ruh pihak yang bekerja sama untuk memperhatikan lingkungan sehi­ngga boleh meraih penghargaan Proklim tersebut.

“Terima kasih banyak buat pak Kadis Lingkungan Hidup Maluku, yang tiap saat berikan atensi. Juga kepada ibu Kadis LHP Kota Ambon atas dukungannya pada camat dan lurah. Terima kasih banyak pak lurah atas support dan dukungan­nya,” ungkapnya

Selain itu juga tak lupa Walikota mengucapkan terima kasih ke­pada  Bank Indonesia yang selalu mendorong lingkungan dengan bank sampahnya. Ucapan yang sama juga dihaturkan kepada PT.Pegadaian yang juga melak­sanakan program yang sama untuk membantu lingkungan ter­masuk media, baik cetak maupun elektronik.

Kepala Dinas Lingkungn Hidup Provinsi Maluku yang turut hadir Roy Siauta mengharapkan Kota Ambon dapat menghadirkan kampung-kampung iklim lainnya.

“Harapan saya Pemerintah Kota Ambon dapat mendorong desa dan negeri yang lain  untuk kede­pannya berprestasi dalam program kampung iklim,” harap Roy. (S-52)