TIAKUR, Siwalimanews – Potensi Pendidikan di Kabupaten Maluku Barat Daya, ternyata sedang tersembunyi baik guru maupun siswa.

“Selama ini orang menganggap MBD ini paling bawah, karena itu selaku Kepala Dinas, saya sudah berjibaku dengan segala situasi dan kondisi. 170-an sekolah sekian, saya sudah kunjungi,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maluku Barat Daya, Roberth Japeky, kepada Siwalima, di ruang kerjanya, kemarin.

Diakui, potensi-potensi pendidikan di Kabupaten Maluku Barat Daya ini sedang tersembunyi baik siswa maupun guru dan ternyata anak-anak mempunyai kemampuan untuk itu, baik secara akademis maupun non akademis.

“Itu yang saya  dapatkan selama kunjungan di 170 seko­lah sekian. Artinya, bukan men­cari popularitas, tetapi sebagai Kepala Dinas yang basic pendidi­kan, kita ingin mendapatkan kondisi rill di lapangan. Apalagi yang saya lakukan itu tidak mem­beritahukan supaya mendapatkan masalah-masalah orjinil yang sebenarnya di lapangan,” ujarnya.

Kata dia, kalau Kepala Dinas yang ingin datang di suatu tempat, diberitahu pasti sudah disetting yang tidak sempurna menjadi sempurna. “Saya bertekad MBD ini kita temukan konteks yang rill. Kita cari jalan keluarnya. Tentu dengan berpatokan pada sistem yang berlaku dalam soal penanganan dan pengelolahan pendidikan kedepan,” akuinya.

Lagi-lagi, dirinya menegaskan, potensi anak-anak di MBD luar biasa hebat, tinggal kita mengatur mereka dengan baik dalam sistem pembelajaran dan pembinaan karakter. (Mg-2)