AMBON, Siwalimanews – Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena mengakui, bahwa posyandu yang ada di kota ini, belum memenuhi standar layanan kesehatan dengan baik.

Hal itu, lantaran pelayanan posyandu masih saja dilakukan di teras-teras rumah warga atau Balai Desa. Kebiasaan ini, dikarenakan sarana dan prasarana posyandu di kota ini yang belum memadai.

“Sebagian besar posyandu kita tidak memenuhi pelayanan standar kesehatan, karena pada saat posyandu berlangsung, itu hanya digelar di teras-teras rumah atau balai desa dan ini memang sudah jadi kebiasaan yang audah lama berjalan, karena kita belum punya sarana dan prasarana yang memadai,” ucap walikota  kepada wartawan di Ambon, Senin (3/4).

Duntuk itu, walikota berjanji, kondisi ini  harus diminimalisir. Apalagi, Kota Ambon memiliki 20 kelurahan, dan 20 negeri serta 10 desa. Maka dari total yang ada, setidaknya setiap desa harus memiliki posyandu yang representatif.

Hal ini agar dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, baik terhadap balita maupun ibu hamil, serta para lansia.

“Ini yang kita mau bangun, posyandu yang representatif, minimal disetiap desa/negeri dan kelurahan itu harus ada,” tandasnya.(S-25)