SAUMLAKI, Siwalimanews – Guna menindaklanjuti instruksi Kapolda Maluku dan Kapolri Jenderal Sigit Prabowo kepada jajarannya untuk ikut membantu pemerintah dalam rangka menurunkan angka stunting di Indonesia, maka Kapolres Tanimbar AKBP Umar Wijaya langsung meminta jajarannya menjalankan instruksi tersebut.

Untuk menindaklanjuti hal tersebut, maka Polsek Tanimbar Selatan dibawah pimpinan Iptu E. Weridity turun tangan untuk ikut membantu Puskesmas Saumlaki dalam menekan angka stunting di kabupaten tersebut yang kini mencapo 700 penderita.

Kegiatan untuk menekan angka stunting kali ini dilakukan oleh Tim Kesehatan yang dipimpin Kepala Puskesmas Saumlaki Apolonia Fenanlampir di Desa Lermatang, Kecamatan Tansel, Sbatu (28/1) dalam bentuk pengukuran dan publikasi stunting itu didampingi Kapolsek Tansel Iptu E. Weridity bersama dua anggota Bhabinkamtibmas masing-masing, Brigpol Alfi Toisuta dan Babinsa Desa Lermatang Sertu R Timisela.

Kepala Puskesmas Saumlaki Apolonia Fenanlampir pada kesmepatan itu menjelaskan, stunting merupakan masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak, yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.

“Salah satu fokus pemerintah saat ini adalah pencegahan stunting, Upaya ini bertujuan agar anak-anak Indonesia dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dan maksimal, dengan disertai kemampuan emosional, sosial, dan fisik yang siap untuk belajar,” ujarnya.

Baca Juga: Dewan Pers: Kasus Pers Muncul Karena tak Taat Kode Etik Jurnalistik

Selain itu, kata Fenanlampir, pengukuran dan publikasi stunting yang dilaksanakan timnya ini adalah upaya dari Pemkab Tanimbar untuk dapat memperoleh data prevalensi stunting terkini pada skala layanan puskesmas, kecamatan dan desa.

“Jumlah anak-anak yang hadir mengikuti pengukuran dan publikasi stunting di Desa Lermatang ini berjumlah 20 anak termasuk balita,” ujar Fenanlampir.

Sementara itu, Kpaolsek Tanimbar Selatan, Iptu E Weridity mengaku, masyarakat sangat antusias mengikuti kegiatan pengukuran dan publikasi stunting di Desa Lermatang.

“Mulai dari berlangsungnya sampai selesai kegiatan ini, situasi kamtibmas dalam keadaan aman dan lancar,” ucap kapolsek.(S-26)