PIRU, Siwalimanews – Polres Seram Bagian Barat melalui Polsek Piru dan Polsek Waisala menggelar simulasi pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) yang berlngsung di Lapangan Upacara Polsek Piru, Minggu (21/1).

Giat pengamanan TPS ini diawali dengan penyampaian mekanisme pencoblosan di TPS, dilanjutkan dengan penyampaian peraturan selama masa Pemilu, pengamanan TPS, simulasi pencoblosan, dan simulasi pengamanan TPS.

Kapolsek Piru AKP S. J. Leimena mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mendukung kelancaran dan keamanan dalam rangka pesta demo­krasi pemilihan umum Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupa­ten yang akan berlangsung 14 Februari.

Simulasi ini juga, kata Kapolsek, sekaligus mengantisipasi berbagai kendala yang muncul khususnya terkait keamanan di lokasi TPS.

Ditegaskan, giat simulasi tersebut merupakan gambaran realita yang akan terjadi di TPS nantinya, dimulai dari tahapan pendaftaran, penda­taan, pencoblosan hingga peng­hitungan hasil suara di TPS.

Lanjutnya, disamping itu juga ditampilkan mekanisme pengamanan yang dilakukan oleh personil Polri jika terjadi masalah seperti adanya masyarakat yang tidak dapat me­lakukan pencoblosan karena tidak memenuhi syarat yang telah dite­tapkan dan melakukan aksi protes yang mengakibatkan keribu­tan dan situasi tidak kondusif di TPS.

“Dengan simulasi ini, saya berharap personel Polsek Piru dan Polsek Waisala mengerti cara bertindak pada saat  melaksanakan pengamanan di TPS ,” ucapnya.

Melalui kegiatan simulasi peng­amanan ini Kapolsek berharap bahwa, pelaksanaan Pemilu 2024 khususnya di SBB dapat berjalan lancar. Untuk dirinya mengajak lapisan masyarakat untuk sama-sama menciptakan situasi Kam­tibmas, agar Pemilu dapat berjalan dengan aman dan tertib tanpa adanya gangguan apapun.

“Mari kita bersama-sama menjaga Kabupaten yang di juluki Saka Mese Nusa ini agar tetap aman dan damai saat peleksanaan Pemilu nanti,” harap Kapolsek. (S-18)